Kentang Dapat Menyehatkan Tulang, Otak dan Saraf
Bukan sekadar sumber karbohidrat, kentang kaya akan vitamin B6, potasium, dan serat yang baik untuk kesehatan tulang, otak, hingga jantung-foto:instagram@spreiwaterproofbandung-
Vitamin B6 yang terkandung dalam kentang memiliki peran penting dalam mencegah pembentukan sel kanker dalam tubuh.
Beberapa studi menunjukkan bahwa vitamin B6 dapat mengurangi risiko kanker prostat pada pria dan kanker rahim pada wanita.
Vitamin B6 dapat bekerja dengan menghambat pembentukan tumor dan mengurangi radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
Mengonsumsi kentang secara rutin, terutama yang dimasak dengan cara yang sehat seperti direbus atau dibuat sup, dapat memberikan perlindungan terhadap kanker.
2. Mengurangi Kolesterol
Kandungan potasium dalam kentang memiliki manfaat dalam mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Kolesterol tinggi adalah salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke.
Dengan mengonsumsi kentang secara teratur, terutama tanpa menggorengnya, dapat menurunkan risiko penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah.
Selain itu, kentang juga memiliki kalori yang rendah, sehingga cocok sebagai pilihan untuk diet rendah kolesterol.
3. Mengurangi Risiko Batu Ginjal
Meskipun kentang mengandung zat besi dan kalsium, yang dalam beberapa kasus bisa meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal, kandungan magnesium dalam kentang dapat membantu mengurangi pembentukan batu ginjal.
Magnesium membantu menyeimbangkan kadar kalsium dalam tubuh dan mencegah pengendapan kalsium di ginjal, yang dapat membentuk batu ginjal.
Oleh karena itu, kentang dapat menjadi pilihan yang baik bagi penderita batu ginjal jika dikonsumsi dengan cara yang benar, seperti direbus atau dimasak dengan cara lain yang sehat.
4. Menyehatkan Tulang
Kentang memiliki berbagai kandungan mineral penting untuk kesehatan tulang, termasuk kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, dan seng.