Kalaksa BPBD Prabumulih Serukan Waspada Banjir dan Ular Masuk Permukiman
Banjir bandang yang menghantam Prabumulih beberapa waktu yang lalu.-Foto : Prabu Agustian-
Sriyono, yang akrab disapa Yono, menyerukan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan kehadiran ular yang masuk ke pemukiman.
Menghadapi musim hujan, Sriyono juga mengingatkan masyarakat untuk melakukan beberapa langkah pencegahan agar tidak menjadi korban banjir maupun serangan ular.
BACA JUGA:Gelar Razia, 5 Pelanggaran Ini Jadi Sasaranya
BACA JUGA:Plat Deuker di Jalan Plakat Tinggi Terancam Ambruk
“Periksa Saluran Drainase, Pastikan saluran drainase di sekitar rumah tidak tersumbat oleh sampah atau dedaunan. Saluran yang lancar akan mengurangi risiko genangan air,” ucapnya.
Selain itu, Yono juga mengimbau Masyarakat agar rutin membersihkan lingkungan, menutup lubang-lubang di rumah.
“Membersihkan pekarangan rumah dari semak-semak dan sampah dapat mengurangi tempat bersarang ular. Ular cenderung mencari tempat yang aman untuk bersembunyi, dan lingkungan yang bersih dapat meminimalisir hal tersebut,” pungkasnya.
Sementara, salah satu warga, Ripto, mengungkapkan keprihatinannya mengenai keberadaan ular saat musim hujan.
BACA JUGA:18 Formasi Kosong : 622 Orang Lulus Seleksi PPPK di OKU
BACA JUGA:Polres OKU Perpanjang Masa Pengamanan Pos PAM Goa Putri
Ia mengaku bahwa kehadiran ular sangat mengkhawatirkan, terutama karena saat ini ia memiliki banyak unggas peliharaan.
"Biasanya memang ular akan keluar saat hujan, tapi Alhamdulillah sejak lahan yang dulunya semakin banyak ditumbuhi rumput dibersihkan, jarang terlihat ular. Semoga saja tidak muncul, karena sekarang lagi banyak ayam di kandang. Tahun lalu, banyak ayam tetangga yang dimangsa ular sanca,” harapnya.