BPBD Muba Tanggapi Cepat Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem di Sekayu

Reporter: Romi Rivano |

Editor: Maryati |

Selasa , 24 Dec 2024 - 20:43

BPBD mengevakuasi pohon tumbang akibat cuaca ekstrem.-Foto : Romi Rivano-

KORANPALPOS.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali menunjukkan aksi tanggap darurat setelah hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut.

Cuaca ekstrem ini menyebabkan sebuah pohon tumbang yang menghalangi akses jalan serta menimpa sebuah ruko di Jalan Merdeka, Lingkungan 1, Kelurahan Balai Agung, Kecamatan Sekayu, tepat di depan Hotel Ranggonang dan Puskesmas Balai Agung pada dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.

Tim BPBD yang dibantu pihak terkait segera melakukan proses evakuasi dengan cepat dan efisien. Kecepatan dan koordinasi yang baik antara tim BPBD dan instansi terkait berhasil memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Pj Bupati Muba, Sandi Fahlepi, langsung hadir di lokasi kejadian untuk memantau situasi dan memastikan kelancaran proses evakuasi.

Sandi Fahlepi memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kerja keras tim BPBD yang sigap menangani peristiwa tersebut.

"Kami sangat mengapresiasi langkah sigap BPBD dan semua pihak yang terlibat dalam evakuasi ini. Cuaca ekstrem seperti ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada, terutama saat beraktivitas di luar rumah," ujar Sandi saat meninjau lokasi kejadian.

Sandi menekankan bahwa dengan cuaca yang tidak menentu, kerja sama dan kewaspadaan dari seluruh elemen masyarakat menjadi hal yang sangat penting.

Pemerintah Kabupaten Muba, melalui BPBD, berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik demi keselamatan dan kesejahteraan warga Kabupaten Muba.

"Kerja sama antara masyarakat dan pemerintah sangat penting. Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat berkendara atau beraktivitas di luar rumah. Perubahan cuaca saat ini tidak dapat diprediksi dengan pasti, sehingga kita harus selalu mengutamakan keselamatan," tambah Sandi.

Kepala BPBD Muba, H. Pathi Riduan, juga memberikan informasi mengenai potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung hingga awal Januari 2025.

bpbd muba tanggapi cepat bencana alam akibat cuaca ekstrem di sekayu                            koranpalpos.com - badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kabupaten musi banyuasin (muba) kembali menunjukkan aksi tanggap darurat setelah hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut. 
cuaca ekstrem ini menyebabkan sebuah pohon tumbang yang menghalangi akses jalan serta menimpa sebuah ruko di jalan merdeka, lingkungan 1, kelurahan balai agung, kecamatan sekayu, tepat di depan hotel ranggonang dan puskesmas balai agung pada dini hari sekitar pukul 01.00 wib.
tim bpbd yang dibantu pihak terkait segera melakukan proses evakuasi dengan cepat dan efisien. kecepatan dan koordinasi yang baik antara tim bpbd dan instansi terkait berhasil memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
pj bupati muba, sandi fahlepi, langsung hadir di lokasi kejadian untuk memantau situasi dan memastikan kelancaran proses evakuasi. 
baca juga:hadapi libur natal dan tahun baru : lapas tingkatkan kewaspadaan !
baca juga:umk muara enim 2025 sebesar rp3,8 juta
sandi fahlepi memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kerja keras tim bpbd yang sigap menangani peristiwa tersebut.
"kami sangat mengapresiasi langkah sigap bpbd dan semua pihak yang terlibat dalam evakuasi ini. cuaca ekstrem seperti ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada, terutama saat beraktivitas di luar rumah," ujar sandi saat meninjau lokasi kejadian.
sandi menekankan bahwa dengan cuaca yang tidak menentu, kerja sama dan kewaspadaan dari seluruh elemen masyarakat menjadi hal yang sangat penting.
pemerintah kabupaten muba, melalui bpbd, berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik demi keselamatan dan kesejahteraan warga kabupaten muba.
baca juga:pembangunan trotoar capai 95 persen : kadin pupr wanti-wanti pemborong !
baca juga:lapas muara enim panen raya dan bansos serentak
"kerja sama antara masyarakat dan pemerintah sangat penting. saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat berkendara atau beraktivitas di luar rumah. perubahan cuaca saat ini tidak dapat diprediksi dengan pasti, sehingga kita harus selalu mengutamakan keselamatan," tambah sandi.
kepala bpbd muba, h. pathi riduan, juga memberikan informasi mengenai potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung hingga awal januari 2025. 
berdasarkan prediksi dari badan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (bmkg), cuaca ekstrem ini akan terus memengaruhi wilayah barat indonesia, termasuk kabupaten muba.
"cuaca ekstrem ini sudah mulai mempengaruhi wilayah kita. curah hujan yang tinggi disertai angin kencang dapat menyebabkan potensi pohon tumbang atau banjir. kami mengimbau kepada masyarakat, terutama yang tinggal di bantaran sungai musi dan dekat dengan pohon-pohon besar, untuk lebih meningkatkan kewaspadaan," ujar pathi.
baca juga:bnnk muara enim rehabilitasi pecandu narkoba
baca juga:menag ri resmikan masjid al-abduh sematang borang
menurut pathi, bila curah hujan tinggi disertai angin kencang, masyarakat harus segera mengambil langkah-langkah antisipasi.
 "apabila anda mendengar suara gemuruh atau melihat tanda-tanda cuaca buruk, segera cari tempat yang aman. prioritaskan keselamatan diri dan barang berharga," imbuhnya.
selain itu, pathi juga menekankan agar masyarakat yang sering melintasi jalan dengan pohon-pohon besar berhati-hati. 
sebab, potensi pohon tumbang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan. "kami sangat berharap agar tidak ada korban jiwa akibat pohon tumbang atau insiden lainnya. keselamatan warga adalah prioritas utama kami," tegasnya.
baca juga:polres prabumulih panen sayuran di halaman rumah dinas
baca juga:apji siap mendukung program makanan bergizi gratis 
bpbd muba juga bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti dinas pekerjaan umum dan dinas lingkungan hidup, untuk melakukan pemangkasan pohon-pohon yang berpotensi tumbang serta membersihkan saluran air agar tidak terjadi banjir yang mengganggu mobilitas warga.
pathi menambahkan bahwa meskipun cuaca ekstrem sudah terasa, muba masih berada dalam periode musim hujan yang cukup panjang. 
oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan cuaca dari bmkg dan segera melapor kepada pihak berwenang jika menemukan situasi yang berbahaya, seperti pohon tumbang atau jalan terhalang oleh material longsoran.
"mari kita terus saling menjaga dan waspada agar tidak ada korban dalam kondisi cuaca ekstrem ini. saya juga meminta masyarakat untuk tidak ragu melapor ke bpbd atau instansi terkait jika menemukan situasi darurat," tutup pathi.
pemerintah kabupaten muba terus berupaya memitigasi dampak dari cuaca ekstrem dengan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan fasilitas umum. 
selain melakukan pemantauan rutin terhadap kondisi cuaca, bpbd muba juga mengimbau warga untuk selalu mengikuti informasi cuaca dari bmkg dan melakukan langkah-langkah antisipatif yang disarankan.
kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait mitigasi bencana cuaca ekstrem terus dilakukan agar masyarakat lebih memahami cara-cara menjaga keselamatan diri dan keluarga. 
pemerintah muba berharap agar masyarakat tidak hanya mengandalkan bantuan darurat, tetapi juga mampu melakukan langkah-langkah pencegahan dini untuk mengurangi risiko bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
peristiwa pohon tumbang yang terjadi di jalan merdeka, sekayu, pada dini hari tadi menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang sedang melanda. koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dan masyarakat menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini. 
dengan adanya sinergi dan kewaspadaan, diharapkan dampak bencana alam bisa diminimalisir, dan keselamatan warga tetap terjaga.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 26 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan