BPBD Muba Tanggapi Cepat Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem di Sekayu
BPBD mengevakuasi pohon tumbang akibat cuaca ekstrem.-Foto : Romi Rivano-
Berdasarkan prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem ini akan terus memengaruhi wilayah barat Indonesia, termasuk Kabupaten Muba.
"Cuaca ekstrem ini sudah mulai mempengaruhi wilayah kita. Curah hujan yang tinggi disertai angin kencang dapat menyebabkan potensi pohon tumbang atau banjir. Kami mengimbau kepada masyarakat, terutama yang tinggal di bantaran Sungai Musi dan dekat dengan pohon-pohon besar, untuk lebih meningkatkan kewaspadaan," ujar Pathi.
BACA JUGA:BNNK Muara Enim Rehabilitasi Pecandu Narkoba
BACA JUGA:Menag RI Resmikan Masjid Al-Abduh Sematang Borang
Menurut Pathi, bila curah hujan tinggi disertai angin kencang, masyarakat harus segera mengambil langkah-langkah antisipasi.
"Apabila Anda mendengar suara gemuruh atau melihat tanda-tanda cuaca buruk, segera cari tempat yang aman. Prioritaskan keselamatan diri dan barang berharga," imbuhnya.
Selain itu, Pathi juga menekankan agar masyarakat yang sering melintasi jalan dengan pohon-pohon besar berhati-hati.
Sebab, potensi pohon tumbang dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan. "Kami sangat berharap agar tidak ada korban jiwa akibat pohon tumbang atau insiden lainnya. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami," tegasnya.
BACA JUGA:Polres Prabumulih Panen Sayuran di Halaman Rumah Dinas
BACA JUGA:APJI Siap Mendukung Program Makanan Bergizi Gratis
BPBD Muba juga bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Lingkungan Hidup, untuk melakukan pemangkasan pohon-pohon yang berpotensi tumbang serta membersihkan saluran air agar tidak terjadi banjir yang mengganggu mobilitas warga.
Pathi menambahkan bahwa meskipun cuaca ekstrem sudah terasa, Muba masih berada dalam periode musim hujan yang cukup panjang.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan cuaca dari BMKG dan segera melapor kepada pihak berwenang jika menemukan situasi yang berbahaya, seperti pohon tumbang atau jalan terhalang oleh material longsoran.
"Mari kita terus saling menjaga dan waspada agar tidak ada korban dalam kondisi cuaca ekstrem ini. Saya juga meminta masyarakat untuk tidak ragu melapor ke BPBD atau instansi terkait jika menemukan situasi darurat," tutup Pathi.
Pemerintah Kabupaten Muba terus berupaya memitigasi dampak dari cuaca ekstrem dengan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan fasilitas umum.