Ibu dan Batita Tersambar Petir di Muara Lakitan, Begini Kronologisnya !
Korban yang tersambar petir masih dirawat di RSUD Sobirin Muara Beliti. Foto : Dokumen palpos--
KORANPALPOS.COM - Kisah tragis seorang Ibu rumah tangga Sumarni (47), dan anak perempuannya yang masih dibawah tiga tahun.
Saat sedang lelap tidur di dalam kamar, tiba-tiba petir menyambar kamar mereka, hingga membuat ibu dan batitah (bayi dibawah tiga tahun) ini mengalami luka bakar yang serius.
Insiden tersebut terjadi dalam rumah mereka di Desa Pian Raya, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, pada Selasa 17 Desember 2024, sekitar pukul 23.30 WIB.
Menurut keterangan suami korban, Endang Saputra (47), kejadian bermula saat Sumarni dan AS sedang tidur dalam kamar.
BACA JUGA:Kasus Perselingkuhan di Makarti Mulya OKI Lanjut ke Ranah Hukum, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Program Berobat Gratis Bagi Warga OKI Berlanjut di 2025
Tiba-tiba, petir menyambar rumah mereka dan langsung mengenai kedua korban.
Endang yang saat itu berada di teras rumah segera masuk dan menemukan istrinya bersama anaknya mengalami luka bakar cukup serius.
Panik, Endang langsung meminta bantuan tetangga dan membawa Sumarni serta AS ke RSUD dr Sobirin untuk mendapatkan perawatan.
Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, melalui Kapolsek Muara Lakitan AKP Muhammad Abdul Karim, Rabu 18 Desember 2024, membenarkan adanya ibu dan anak tersambar petir.
BACA JUGA:Kantor SAR Palembang Gelar Apel Pembukaan Siaga SAR Khusus Nataru
Saat ini keduanya masih dirawat intensif di ruang IGD RSUD dr Sobirin Muara Beliti," ujar Kapolsek.
Atas insiden tersebutK apolsek AKP Muhammad Abdul Karim mengimbau warga untuk lebih berhati-hati, terutama saat terjadi angin kencang dan hujan lebat.