Pelaku Tabrak Lari di Jalintim Palembang-Betung Ditangkap : Korbannya Pasutri, Satu Orang Meninggal !

Polisi juga mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan kejadian serupa agar penanganan dapat dilakukan lebih cepat.

"Untuk para pengguna jalan, kami mengimbau agar selalu mematuhi aturan lalu lintas dan tidak meninggalkan korban jika terlibat kecelakaan. Tindakan melarikan diri justru memperburuk keadaan, baik dari segi hukum maupun moral," tegas AKP Herman.

Pelaku kini telah diamankan dan akan menghadapi proses hukum atas tindakannya.

Polisi memastikan bahwa kasus ini akan diproses secara transparan untuk memberikan keadilan bagi keluarga korban.

"Kami sedang melengkapi berkas perkara untuk diserahkan kepada kejaksaan. Pelaku akan dijerat sesuai dengan Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang berlaku," tambah Herman.

Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban.

Ratna Dewi, yang dikenal sebagai sosok ibu dan istri yang baik, meninggalkan suami dan keluarga yang kini berjuang untuk menerima kenyataan pahit ini.

Sementara itu, Yatimun masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit dengan kondisi yang belum stabil.

Keluarga berharap pelaku dapat dihukum seadil-adilnya, sekaligus menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap keselamatan di jalan.

Jalan Lintas Timur Palembang-Betung selama ini dikenal sebagai jalur yang padat dengan lalu lintas kendaraan besar.

Insiden seperti ini bukan kali pertama terjadi, sehingga keamanan di jalur tersebut menjadi perhatian utama bagi masyarakat dan pihak berwenang.

Polisi berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan di sepanjang Jalintim, termasuk memperbanyak CCTV dan melakukan patroli rutin guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Dengan ditangkapnya pelaku tabrak lari ini, pihak kepolisian berharap dapat memberikan efek jera bagi pelaku-pelaku lainnya yang tidak bertanggung jawab di jalan raya.