Diduga Mencabuli Anak di Bawah Umur : Pria Paruh Baya Tewas Diamuk Massa !

Pria paruh baya diamuk massa.-Foto : Istimewa-

Di sisi lain, polisi juga akan menyelidiki keterlibatan pihak-pihak yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut.

Insiden ini menyisakan duka dan keprihatinan di kalangan warga sekitar.

Salah satu warga, Rahmat (34), mengaku bahwa emosi massa tidak bisa terbendung setelah mendengar kabar tentang tindakan pelaku.

"Kami semua marah. Ini soal anak-anak. Semua orang tua di sini pasti tidak bisa terima kalau ada kejadian seperti ini," ujarnya.

Namun, beberapa tokoh masyarakat menyayangkan tindakan pengeroyokan tersebut.

Mereka menilai bahwa tindakan main hakim sendiri bukan solusi yang tepat, apalagi jika dugaan terhadap pelaku belum terbukti secara hukum.

"Tindakan main hakim sendiri bisa menciptakan masalah baru. Sebaiknya kita menyerahkan semuanya kepada pihak berwajib," ujar seorang tokoh agama setempat yang enggan disebutkan namanya.

Jenazah Sugiman telah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.

Sementara itu, polisi terus menggali informasi dari saksi-saksi, termasuk orang tua korban dan warga yang berada di lokasi kejadian.

"Kami berupaya memastikan semua fakta diungkap dengan jelas. Tindakan kriminal, baik yang dilakukan pelaku maupun warga yang terlibat dalam pengeroyokan, akan diproses sesuai hukum," kata Kompol Alex.

Polisi juga mengingatkan masyarakat untuk segera melaporkan kejadian serupa ke pihak berwajib tanpa melakukan tindakan sendiri.

Kasus ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak, termasuk masyarakat dan aparat penegak hukum.

Di satu sisi, peristiwa ini menunjukkan betapa seriusnya dampak dari tindakan asusila terhadap anak-anak.

Namun, di sisi lain, tindakan main hakim sendiri juga menimbulkan konsekuensi yang tidak kalah serius.

Tokoh masyarakat di wilayah Sukarami berharap insiden ini menjadi pelajaran bagi semua pihak.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan