PSU Sumsel Berlangsung Lancar, Bawaslu Sumsel Tegaskan Keamanan Terjamin

Tantangan Pelaksanaan di Daerah Perairan Desa Gajah Mati dan Desa Kerta Mukti merupakan wilayah perairan yang menantang secara logistik.

Sementara itu PSU Pilwako Palembang juga berlangsung lancar dan tidak ada hambatan.

Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Dr Cheka Virgowansyah S.STP, ME turun langsung dalam mengawasi jalannya Pemilu 2024 Senin, 2 Desember 2024.

Hal ini diketahui bahwa terdapat beberapa wilayah tempat pemungutan suara dilaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU).

"Ya hari ini kita melihat secara langsung kondisi PSU di kelurahan 5 Ulu di TPS 35. Alhamdulilah berjalan dengan lancar sampai penghitungan suara nanti," ujar Pj Walikota Palembang.

Dikatakan Dr Cheka, partispasi warga untuk menyalurkan ulang hak suaranya masih cukup tinggi.

Dr Cheka juga meminta agar semua pihak tetap mengikuti penghitungan secara resmi peyelengara Pilkada yakni KPU.

"Kami dari Forkompinda mensuport penyelenggaraan dari KPU yang telah menjalankan tugas mulia ini.  Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini bisa terpilih pemimpin yang terbaik. Mengenai partisipasi pemilih masyarakat untuk datang kembali ke TPS guna melakukan PSU tidak berbeda pada pelaksanaan pertama," jelasnya.

Meski saat Pilkada di Palembang dirinya tidak dapat melihat langsung karena masih proses perpindahan tugas untuk menjabat Pj Wali Kota Palembang, dirinya yakin pelaksanaan Pilkada di Palembang pasti akan berjalan lancar tertib dan kondusif.

"Saya berharap kepada masyarakat kota Palembang agar bisa menjaga keamanan sehingga tercipta kondisi yang kondusif," harap dia.

Ditambahkan Ketua KPU Palembang, Syawaludin pelaksanaan PSU di Palembang berjalan dengan baik.

Ia menegaskan, PSU ini dilakukan bukan karena indikasi kecurangan, namun murni karena kesalahan administrasi.

“Contohnya di TPS 35 di Kelurahan 5 Ulu dari total DPT ada 571, yang tidak tersalurkan ada 118 dengan keterangan alamat di sini namun tidak tinggal di tempat atau di luar wilayah Palembang,” ujarnya.

Ada juga nama yang sama tercoblos oleh nama orang lain. “Tapi saya kira ini hanya kesalahan teknis semata oleh KPPS,” kata dia. 

Syawaludin mengatakan, rekapitulasi di 107 kelurahan Palembang sudah rampung, tinggal menyelesaikan yang PSU.