Asal Usul dan Sejarah Dibangunnya Bendungan Perjaya di OKU Timur : Dirancang Sejak 1941, Diresmikan 1995 !
Bendungan Perjaya Upper Komering seluas 120 ribu hektare dirancang sejak tahun 1941 silam-Foto : Dokumen Palpos-
KORANPALPOS.COM - Bendungan Perjaya, salah satu infrastruktur penting di Sumatera Selatan, terletak di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, tepatnya sekitar 7 kilometer dari Kota Martapura dan 200 kilometer dari Kota Palembang.
Bendungan ini tidak hanya menjadi sumber daya vital bagi irigasi pertanian tetapi juga mendukung sektor perikanan dan pariwisata yang menjadi tumpuan kehidupan masyarakat sekitar.
Dibangunnya Bendungan Perjaya ini dilatari karena Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dilalui oleh dua sungai besar di Sumatera Selatan, yaitu Sungai Ogan dan Sungai Komering.
BACA JUGA:Keanekaragaman Buah Unik dari Indonesia yang Mendunia
Debit air di kedua sungai ini cukup tinggi ketika pasang sehingga pemerintah daerah setempat berinisiatif untuk membangun sebuah bendungan yang diberi nama Bendungan Perjaya.
Diberi nama Bendungan Perjaya karena bendungan ini berada di Desa Perjaya yang dikenal sebagai ikon OKU Timur.
Bendungan ini memiliki luas sebesar 120.000 hektare, yang digunakan sebagai bagian dari sistem irigasi Komering.
BACA JUGA:Dawet Ayu Banjarnegara Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia : Simak Penjelasannya !
BACA JUGA:Asal Usul dan Jejak Sejarah Tanjung Sakti : Warisan Keberagaman Budaya di Sumatera Selatan !
Selain berfungsi sebagai sistem irigasi, bendungan ini juga menjadi objek wisata bagi penduduk di OKU Timur ataupun wisatawan dari luar.
Sejarah dan Pembangunan Awal
Bendungan Perjaya memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak era kolonial Belanda.