Ayah Tuntut Keadilan untuk Anaknya yang Terjerat Kasus Narkoba di Ogan Ilir
Latif mengutarakan keluh kesah terkait vonis yang diterima anaknya di kantor PWI Ogan Ilir, Selasa, 8 Oktober 2024.-Foto : Isro -
Beberapa pihak berpendapat bahwa kasus Asep harus menjadi perhatian khusus bagi lembaga-lembaga penegak hukum, agar tidak terjadi kesewenang-wenangan dalam menjatuhkan hukuman.
"Kami berharap pihak berwenang dapat melihat secara mendalam setiap kasus dan mempertimbangkan semua aspek sebelum memutuskan hukuman. Jangan sampai ada korban lain seperti Asep yang tidak mendapatkan keadilan," ujar seorang aktivis hukum yang enggan disebutkan namanya.
Saat ini, Latif bersama keluarga masih mencari jalan untuk mendapatkan keadilan bagi Asep. Mereka berencana untuk mengajukan permohonan peninjauan kembali (PK) atas putusan banding yang dijatuhkan kepada anaknya.
“Kami akan berjuang sampai akhir. Tidak peduli seberapa sulitnya, kami akan mencari keadilan untuk anak kami,” tutup Latif dengan semangat yang tetap membara.
Perjuangan Latif menjadi gambaran nyata betapa kompleksnya sistem hukum di Indonesia, terutama dalam menangani kasus narkoba.
Sementara harapan untuk keadilan terus membara di hati seorang ayah, masyarakat pun menantikan langkah-langkah konkret dari lembaga hukum untuk memperbaiki sistem peradilan demi mewujudkan keadilan yang sesungguhnya bagi semua lapisan masyarakat. (sro)