Memacu Pertumbuhan UMKM : Inkubasi Perseroan Perorangan di Sumsel !

Direktorat Administrasi Hukum Umum (AHU) bekerja sama dengan Kanwil Kemenkumham Sumsel menggelar FGD inkubasi Perseroan Perorangan.--Foto: Antara

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM -  Inkubasi Perseroan Perorangan di Sumatera Selatan memacu pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui inovasi dan legalitas.

"Dalam upaya memperkuat sektor UMKM di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota ini, Direktorat Administrasi Hukum Umum (AHU) bekerja sama dengan Kanwil Kemenkumham setempat menggelar focus group discussion (FGD) bertajuk Piloting dan Inkubasi Perseroan Perorangan," kata Ketua Tim Kerja Perkumpulan Badan Usaha Ditjen AHU Prihantoro Kurniawan, di Palembang, Selasa.

Dia menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong pengembangan bisnis melalui kemudahan legalitas serta pembinaan langsung bagi pelaku usaha yang berbentuk Perseroan Perorangan.

"Perseroan Perorangan merupakan inovasi hukum yang diperkenalkan melalui Undang-Undang Cipta Kerja. Perseroan Perorangan hadir sebagai solusi bagi pelaku UMKM agar dapat masuk ke sektor formal dengan proses yang sederhana, cepat, dan terjangkau," ujarnya.

BACA JUGA:Sumsel Alami Deflasi 0,12 Persen Selama September 2024

BACA JUGA:Dari Limbah Jadi Inovasi : Pemenang Lomba TTG Dinas Perikanan Palembang yang Menginspirasi !

Melalui aplikasi pendaftaran yang diluncurkan Kementerian Hukum dan HAM pada 2021, pendirian usaha kini hanya memerlukan satu orang, tanpa modal besar, dan dapat diselesaikan dalam waktu singkat.

Namun, Prihantoro juga menyoroti tantangan yang masih dihadapi, terutama rendahnya tingkat kesadaran pelaku usaha dalam melaporkan keuangan.

Saat ini, hanya 3,12 persen Perseroan Perorangan di Indonesia yang telah memenuhi kewajiban pelaporankeuangan.

"Pembinaan dan edukasi sangat diperlukan agar pelaku usaha memahami kewajiban mereka dan terhindar dari sanksi," jelas Prihantoro.

Sementara Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Sumsel Ika Ahyani Kurniawati pada acara tersebut mengapresiasi terpilihnya provinsi ini sebagai salah satu dari sepuluh wilayah 'pilot project ' inkubasi Perseroan Perorangan di Indonesia.

Sektor UMKM telah menyerap 97 persen tenaga kerja dan menyumbang 60,4 persen dari total investasi domestik, sehingga menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

BACA JUGA:Poltek Unsri Gelar SEVENT 2024

BACA JUGA:Kerahkan OPD Dampingi Kontingen Peparnas

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan