Widia Raih Emas Panjat Tebing untuk Jabar
Atlet panjat tebing dari Jawa Barat Widia Fujiyanti menunjukkan medali emas yang baru diraihnya dari nomor lead perorangan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra 2024.-Foto: ANTARA/Zuhdiar Laeis-
ACEH,KORANPALALPOS.COM- Atlet panjat tebing Jawa Barat Widia Fujiyanti sukses meraih medali emas nomor lead perorangan putri pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 usai meraih poin tertinggi, yakni 43+ di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Senin.
Di bawahnya, Alma Ariella Tsany dari Jawa Timur dan Sukma Lintang Cahyani dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan skor sama, yakni 42+.
Namun, Alma mencatatkan waktu lebih cepat, yakni 4,32 menit sehingga berhak meraih medali perak, sedangkan Sukma harus puas mendapatkan medali perunggu dengan catatan waktu 4,48 menit.
Widya mengaku tak menyangka bisa meraih medali emas, sekaligus bersyukur bisa mempertahankan medali emas di nomor sama yang diperolehnya pada PON XX Papua.
BACA JUGA:Hilgers Tak Sabar Gabung Timnas Hadapi Bahrain dan China
BACA JUGA:Elkan Baggott hingga Marselino Ferdinan: Perjuangan Pemain Timnas Indonesia yang Tak Kunjung Bermain
"Alhamdulillah, akhirnya bisa pecah telur juga, bisa mendapat medali emas panjat tebing untuk Jabar," katanya.
"Dan saya sangat terharu masih bisa mempertahankan pencapaian medali emas ini di PON sebelumnya (PON Papua, red.)," kata atlet kelahiran Bogor, 5 Januari 1999 itu.
Diakuinya, persaingannya di nomor lead perorangan sangat ketat, terutama dengan Alma sebagai atlet baru yang meraih posisi kedua.
Bahkan, istri Bim Sigrid yang juga atlet panjat itu mengaku sempat senam jantung kala melihat pencapaian Alma yang nyaris menyamainya di "wall".
BACA JUGA:Waspada! Tiga Pemain Naturalisasi China yang Bisa Menjadi Ancaman bagi Timnas Indonesia
BACA JUGA:Nadeo Berbicara: Bagaimana Maarten Paes Mengubah Perspektifnya Sebagai Kiper
"Sempat 'deg-degan' karena kan saya lihat dan memperhatikan Alma manjat. Jadi, pas detik- detik penilaiannya hampir sama dengan saya, saya agak kaget. Dan ternyata saya lebih tinggi," ujarnya, bersyukur.
Sebelum meraih emas dari nomor lead perorangan putri, Widia meraih medali perunggu di nomor combined (boulder and lead) mix berpasangan dengan sang suami.