Lezat dan Pedas : Sambal Terong, Sajian Tradisional yang Memikat Selera
Sambal terong, perpaduan sempurna antara pedas dan gurih yang memanjakan lidah-Foto: Instagram @linda.ljf-
Dalam 100 gram terong, terkandung sekitar 25 kalori, sehingga terong sangat cocok bagi mereka yang sedang menjalani diet rendah kalori.
Kandungan antioksidan dalam terong, terutama nasunin, yang terdapat pada kulit terong, bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain itu, terong juga mengandung vitamin C, vitamin K, vitamin B6, dan mangan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Kombinasi antara terong dan sambal tidak hanya memberikan sensasi pedas yang nikmat, tetapi juga manfaat kesehatan yang luar biasa.
Berikut beberapa manfaat kesehatan dari mengonsumsi sambal terong:
Meningkatkan metabolisme: Kandungan capsaicin pada cabai dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh.
Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, sambal terong bisa menjadi pilihan yang tepat karena membantu membakar kalori lebih cepat.
Sumber antioksidan: Terong kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
Antioksidan penting untuk mencegah penuaan dini dan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Meningkatkan kesehatan pencernaan: Terong mengandung serat yang tinggi, membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.
Dengan mengonsumsi sambal terong, pencernaan dapat berjalan lebih lancar.
Menurunkan kadar kolesterol: Terong memiliki sifat yang dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Setiap daerah di Indonesia memiliki cara unik dalam mengolah sambal terong.
Di Sumatera Barat, misalnya, sambal terong diolah dengan tambahan petai dan santan, memberikan cita rasa yang lebih kompleks.
Sementara itu, di Jawa Timur, sambal terong cenderung memiliki rasa pedas yang lebih tajam karena penggunaan cabai rawit yang lebih banyak.
- Tag
- Share
-
-
