Ini Penyebab Ibu Hamil di Musi Rawas Diserang Gerombolan Gajah Liar

Pasca inseiden gajah serang Karsini, Polisi bersama aparat desa dan warga setempat memasang police line (garis polisi) di lokasi kejadian. Foto: istimewa--

MUSI RAWAS, KORANPALPOS.COM - Insiden tragis yang dialami Karsini (34),  seorang ibu hamil yang tewas akibat serangan gerombolan gajah liar, di Kabupaten Musi Rawas (Mura) menjadi sorotan berbagai pihak. 

Sejumlah kalangan masyarakat dibuat bertanya-tanya penyebab gerombolan gajah tersebut menyerang wanita yang tengah hamil lima bulan ini.

Kapolsek Muara Lakitan, AKP M A Karim, menjelaskan penyebab serangan gajah tersebut. 

Berawal segerombolan gajah yang diperkirakan sekitar 15 ekor, sedang mencari makan di kebun karet yang dikelolah korban dan suaminya. 

BACA JUGA:HUT Demokrat ke-23 Bertabur Doorprize : Warga OKI Dapatkan Hadiah Rumah Hingga Umroh!

BACA JUGA:Nasib Malang Yola Puspita : Remaja Penderita Gizi Buruk di Ogan Ilir Memerlukan Bantuan !

"Ya mungkin musim kemarau seperti ini gajah juga kesulitan mencari makan, sehingga mereka sampai ke area kebun karet warga," jelasnya.

Korban yang melihat segerombolan gajah liar tersebut masuk dan mengacak-acak kebun yang dikelolahnya berinisiatif mengusir gajah tersebut dengan cara mengeluarkan suara gaduh dengan memukul jeriken.

Mendengar suara tersebut, segerombolan gajah tersebut bukannya takut dan lari, justru sebaliknya mendatangi sumber suara. 

Korban yang melihat gajah bukannya lari, tapi sebaliknya justru mendekat kepadanya bermaksud kabur menyelamatkan diri. 

BACA JUGA:Pj Bupati H Sandi Fahlepi Stop Bullying : Bahayanya Sangat Besar dan Membekas

BACA JUGA:Kebakaran Hutan di Muara Enim : BPBD Sumsel Berhasil Kendalikan Api Menuju Permukiman !

Namun sia-sia, lari gajah lebih cepat dari larinya korban sehingga korban terinjak-injak oleh gerombolan gajah tersebut.

"Untuk itu, kita sudah mengimbau kepada warga, agar bila menemukan gajah masuk ke kebun dan makan isi kebun mereka biarkan saja, karena kita juga tidak bisa melakukan apapun," ujar Karim.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan