Catatan dari Tanah Suci: Strategi dan Stamina Gelandang di Era Shin Tae-yong

Catatan dari Tanah Suci: Strategi dan Stamina Gelandang di Era Shin Tae-yong. Fhoto : Tangkapan Layar Facebook STP 1928--

Di sisi lain, Timnas juga mendapatkan sedikit keberuntungan karena Saudi Arabia tidak mampu melakukan transisi bola dengan cepat. Pergerakan bola mereka tidak terlalu cepat, memberikan kesempatan kepada Timnas untuk mengikuti dan menyusun pertahanan dengan baik.

Selain itu, Timnas beberapa kali mencoba melakukan tekanan pada saat Saudi Arabia hendak menggiring bola, yang membuat bola kembali ke belakang dan memberikan waktu tambahan bagi Timnas untuk mengatur pertahanan mereka.

BACA JUGA:Pertahanan Solid Timnas Indonesia : Kunci Tahan Imbang Arab Saudi 1-1

BACA JUGA:Hasil Kejutan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Termasuk Timnas Indonesia Curi Poin dari Arab Saudi

Dalam keseluruhan pertandingan, bisa dilihat bahwa peran gelandang dalam sistem STY adalah salah satu yang paling menuntut dan melelahkan. Dengan menuntut mobilitas yang tinggi dan kemampuan untuk menjaga disiplin dalam marking, gelandang menjadi komponen penting yang memastikan pertahanan tim tetap solid.

Jika tingkat kebugaran dapat ditingkatkan, Timnas Indonesia akan semakin sulit untuk ditembus oleh lawan. Semoga para pemain dapat terus beradaptasi dan meningkatkan performa mereka untuk memenuhi tuntutan sistem permainan yang sangat menantang ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan