Kampus Bukan Diskotek, Bosku !
--
BEREDAR di jagat maya potongan video pesta dugem di salah satu kampus di Palembang, Sumatera Selatan, telah menjadi perbincangan hangat.
Video ini kali pertama diunggah oleh Female Disc Jockey (FDJ) Sinta melalui akun Instagramnya, menciptakan gelombang kontroversi di media sosial.
Keterangan yang menyertainya menyebutkan, "Viral di media sosial, salah satu kampus di Palembang adakan pesta dugem bareng kaprodi," yang kemudian memicu berbagai komentar pro dan kontra dari warganet.
Potongan video tersebut menunjukkan suasana pesta dugem di kampus yang diduga adalah Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang.
BACA JUGA:Sinergi Pengawasan dan Fungsi Posko Pengamanan
Dalam video tersebut, seorang DJ wanita, yang kemudian diidentifikasi sebagai FDJ Sinta, tampil menghibur dengan musik disco, disertai sorotan lampu khas acara dugem.
Para mahasiswa terlihat bergoyang dan menikmati momen tersebut sambil menenggak minuman dalam gelas.
Video ini segera menjadi viral dan mendapatkan berbagai reaksi dari warganet.
Beberapa mengecam kejadian tersebut dengan mengkritik bahwa kampus seharusnya menjadi tempat pendidikan, bukan untuk mengadakan pesta dugem.
BACA JUGA:Operasional Trans Musi Teman Bus Stop Beroperasi
Komentar negatif dan sinis memenuhi kolom komentar video di Instagram.
Twitter juga turut memperbincangkan kejadian ini. Akun @Pai_C1 menulis, "Kampus itu fungsinya tempat orang-orang berpendidikan menuntut ilmu bukan tempat dugem. Kalau seperti ini ke mana orang tua percayakan anaknya untuk dididik? Tugas orang tua harus selektif lagi."
Direktur Poltekpar Palembang, Anwari Masatip, memberikan klarifikasi terkait kejadian ini dalam konferensi pers.
Menurut Anwari, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (1/12/2023) dalam acara "Function," yang merupakan kegiatan penghujung belajar satu semester.