Kumpulkan Perusahaan, Desak Percepatan Perbaikan Jembatan P6 Lalan

Rapat Pembahasan Penanganan Dampak Sosial Kerusakan Jembatan (P6) Sungai Lalan Kabupaten Muba di Ruang Rapat Bina Praja Provinsi Sumatera Selatan, Jumat 23 Agustus 2024.-Foto : Romi Rivano-

"Ada banyak masyarakat yang terisolir dampak dari ambruknya Jembatan P6 Lalan ini, tentu kalau hal ini tidak diatasi segera akan sangat berdampak kepada masyarakat," ungkapnya. 

Ia menambahkan, saat ini proses tindakan hukum kepada pihak terkait sudah dilakukan untuk mempertanggungjawabkan atas insiden penabrakan jembatan P6 Lalan. "Kami minta nantinya agar pihak Kejaksaan segera melakukan pelimpahan," tegasnya lagi. 

BACA JUGA:Wujudkan Generasi Emas yang Bebas Stunting, Pj Bupati H Sandi Fahlepi Ajak Masyarakat Muba Gemari Makan Ikan

BACA JUGA:DBU Salurkan Bantuan Susu Untuk Balita

Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi mengatakan, agar pihak Asosiasi yang terkait atas insiden robohnya jembatan P6 Lalan tersebut memperhatikan dampak sosial kemasyarakatan warga yang terdampak dari insiden tersebut. 

"Kami perhatikan pertanggung jawaban pihak terkait atas insiden robohnya jembatan Lalan belum maksimal, kami minta ini sangat diperhatikan betul," tegas Sandi. 

Sekretaris Daerah Muba Apriyadi Mahmud menegaskan, agar pihak-pihak untuk mentaati kesepakatan dalam rapat sebelumnya terutama untuk tidak melakukan evakuasi puing jembatan P6 Lalan, karena hal tersebut merupakan aset negara milik Pemkab Muba. 

"Biarkan proses hukum berjalan sampai selesai, dan pihak terkait dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya. Jangan ada yang bergerak di luar kesepakatan, ini demi masyarakat jangan sampai merugikan masyarakat," tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan