Kue Tok Ketan Hitam Sajian Tradisional yang Tetap Memikat di Era Modern

Kenikmatan manis yang tak lekang oleh waktu, Kue Tok Ketan Hitam mengajak kita kembali ke masa lalu sambil tetap relevan di era modern-Foto: Instagram @antiekarmijo-

Setelah itu, adonan dimasukkan ke dalam cetakan yang biasanya berbentuk lonjong atau oval dengan motif tertentu di permukaannya.

Kue kemudian dikukus hingga matang, menghasilkan kue yang kenyal dengan rasa manis dan gurih yang khas.

BACA JUGA:Kembang Tahu Makanan Tradisional yang Menyehatkan dan Penuh Kenangan

BACA JUGA:Puding Kembang Tahu Kuliner Tradisional yang Menyehatkan dan Memikat Lidah

Di era modern seperti sekarang, kue tok ketan hitam tetap berhasil mempertahankan popularitasnya, meski banyaknya makanan ringan baru yang hadir di pasaran.

Salah satu faktor yang membuat kue ini tetap digemari adalah nilai sejarah dan budaya yang terkandung di dalamnya.

Bagi sebagian orang, menikmati kue tok ketan hitam bukan sekadar urusan rasa, tetapi juga mengenang masa kecil dan tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang.

Selain itu, banyak pelaku usaha kuliner yang mulai mengkreasikan kue tok ketan hitam dengan sentuhan modern, seperti tambahan isian cokelat, keju, atau bahkan durian.

Inovasi ini tidak hanya membuat kue tok ketan hitam tetap relevan dengan selera masa kini, tetapi juga membuka peluang bagi generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai kuliner tradisional.

Kue tok ketan hitam juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan berkat kandungan ketan hitam yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral.

Ketan hitam dikenal memiliki antioksidan tinggi yang baik untuk kesehatan jantung dan kulit.

Selain itu, kandungan seratnya dapat membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kestabilan gula darah.

Meskipun demikian, karena kue ini menggunakan gula dan santan, konsumsi yang berlebihan tetap harus dihindari, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan gula darah atau kolesterol.

Sebagai alternatif, penggunaan pemanis alami seperti gula aren atau pengurangan takaran gula bisa menjadi pilihan yang lebih sehat tanpa mengurangi kenikmatan rasa.

Kue tok ketan hitam adalah salah satu contoh bagaimana kuliner tradisional Indonesia mampu bertahan dan terus relevan di tengah gempuran modernisasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan