Update ! Harga Emas Antam 17 Agustus 2024 : Melonjak di Hari Kemerdekaan Jadi Rp1.418 Juta per Gram

Selain itu, ketidakpastian ekonomi global, yang dipicu oleh isu-isu geopolitik serta kebijakan moneter dari bank-bank sentral utama dunia, juga turut memberikan dorongan pada harga emas.

Di tingkat global, harga emas cenderung naik di tengah ketidakpastian ekonomi yang tinggi, seperti inflasi, perlambatan pertumbuhan ekonomi, dan ketegangan geopolitik.

Sebagai aset safe haven, emas menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari perlindungan dari volatilitas pasar saham dan mata uang.

Analis pasar emas juga mencatat bahwa adanya perayaan Hari Kemerdekaan di Indonesia seringkali memicu peningkatan aktivitas investasi, termasuk dalam bentuk emas batangan.

Banyak masyarakat yang memanfaatkan momen ini untuk menambah portofolio investasi mereka dengan membeli emas, yang dikenal sebagai instrumen investasi jangka panjang yang relatif aman.

Meskipun harga emas Antam saat ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan, para analis memprediksi bahwa tren kenaikan ini kemungkinan besar akan berlanjut dalam beberapa bulan ke depan.

Hal ini didasarkan pada proyeksi ketidakpastian ekonomi global yang masih tinggi serta kebijakan moneter yang cenderung dovish dari bank sentral di berbagai negara.

Di sisi lain, permintaan emas dari sektor ritel dan industri juga diperkirakan akan terus meningkat, terutama menjelang akhir tahun di mana terdapat banyak perayaan dan tradisi yang sering kali diiringi dengan pembelian emas.

Selain itu, dengan adanya inflasi yang terus meningkat di berbagai negara, banyak investor yang mulai beralih ke emas sebagai lindung nilai terhadap penurunan daya beli mata uang.

Namun, beberapa analis juga mengingatkan bahwa meskipun tren jangka panjang untuk harga emas masih bullish, volatilitas dalam jangka pendek tetap harus diwaspadai.

Perubahan kebijakan moneter, baik dari Bank Indonesia maupun The Federal Reserve, dapat memberikan dampak yang signifikan pada pergerakan harga emas.

Investasi emas batangan di Indonesia, khususnya emas Antam, terus menjadi pilihan populer di kalangan masyarakat.

Selain dianggap sebagai aset yang aman, emas juga memiliki likuiditas tinggi, sehingga mudah dijual kembali saat dibutuhkan.

Namun, seperti halnya investasi lainnya, investasi emas juga memiliki risiko, terutama terkait dengan fluktuasi harga yang dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal.

Bagi mereka yang berminat untuk berinvestasi dalam emas, penting untuk memahami dinamika pasar emas serta memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi harga emas di masa depan.