Bawaslu Prabumulih Ajak Wartawan Awasi Peserta dan Penyelenggara Pilkada 2024

Reporter: Prabu Agustian |

Editor: Maryati |

Selasa , 06 Aug 2024 - 20:40

Ketua dan Komisioner Bawaslu Prabumulih bersama wartawan peserta sosialisasi-Foto : Prabu Agustian-

Menurut Lia Siska Indriani, sosialisasi tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada wartawan tentang pentingnya peran wartawan dan media terhadap eksistensi demokrasi di Indonesia.

"Kegiatan ini juga bertujuan mengajak awak media untuk bersinergi bersama penyelenggara sebagai komitmen untuk memberikan masukan dan tanggapan terhadap isu-isu yang beredar dan informasi-informasi yang berkembang," ucapnya.

Lia Siska Indriani menambahkan bahwa media memiliki peran strategis dalam meredam isu-isu yang dapat berpotensi menimbulkan konflik serta dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat.

"Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap wartawan tidak hanya mengawasi peserta pemilu tetapi juga mengawasi penyelenggara pemilu, baik KPU maupun Bawaslu," ujarnya.

Sementara itu, narasumber dari PWI Sumsel, Anwar Raswan, dan Eva Yuliana dari Akademi Pemilu dan Demokrasi Korda Kota Palembang, juga memberikan materi mengenai peran media dalam pengawasan partisipatif.

Anwar Rasuan menekankan pentingnya integritas dan independensi wartawan dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengawas partisipatif. "Wartawan harus menjaga integritas dan independensinya dalam menjalankan tugas pengawasan ini agar dapat memberikan kontribusi yang positif dalam pelaksanaan Pilkada," katanya.

Eva Yuliana menambahkan bahwa edukasi kepada masyarakat melalui media sangat penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu.

"Media memiliki peran yang sangat strategis dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Dengan informasi yang tepat dan berimbang, masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya peran mereka dalam pengawasan pemilu," ujarnya.

bawaslu prabumulih ajak wartawan awasi peserta dan penyelenggara pilkada 2024                            prabumulih, koranpalpos.com - dalam rangka membangun sinergitas yang baik antara badan pengawas pemilu (bawaslu) kota prabumulih dengan para wartawan, bawaslu kota prabumulih mengadakan sosialisasi mengenai pengawasan partisipatif peran media massa sebagai pengawas partisipatif pada pilkada serentak tahun 2024. acara ini dilaksanakan di fave hotel prabumulih, pada hari selasa, 6 agustus 2024.
acara sosialisasi ini dihadiri langsung oleh ketua bawaslu kota prabumulih, afan sira oktrisma, bersama dengan komisioner bawaslu, lia siska indriani dan beri andika. 
selain itu, hadir juga narasumber dari pwi sumsel, anwar rasuan, serta eva yuliana dari akademi pemilu dan demokrasi korda kota palembang dan diikuti oleh 58 wartawan dari berbagai media.
dalam sambutannya, ketua bawaslu kota prabumulih, afan sira oktrisma, menekankan pentingnya peran media dalam mendampingi bawaslu dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
baca juga:pj. walikota prabumulih serahkan rancangan perubahan kua ppas perubahan 2024 
baca juga:80,06 hektare lahan tidur di ogan ilir dilahap si jago merah
"bawaslu tidak akan mampu menjalankan tugas dan fungsinya apabila bekerja sendiri. bawaslu harus didampingi oleh semua elemen masyarakat, salah satunya adalah wartawan. oleh karena itu, kami menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif peran media massa sebagai pengawas partisipatif ini," ujar afan sira oktrisma.
afan sira oktrisma mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat membangun sinergitas yang baik antara bawaslu dan media. ia sangat menyadari peran penting media dalam proses pengawasan pemilu. 
"harapan kami dalam kegiatan ini terbangun sinergitas yang baik, kami sangat menyadari peran penting dari media. rekan-rekan wartawan yang juga bagian dari masyarakat, harapan kami sebagai masyarakat mampu memberikan pengawasan partisipatif, memberikan masukan dan laporan apabila ada indikasi temuan pelanggaran-pelanggaran di tengah masyarakat," tambahnya.
lebih lanjut, afan sira oktrisma juga berharap wartawan dapat menyampaikan informasi dan edukasi yang berimbang kepada masyarakat serta membangun opini yang positif mengenai peran penting masyarakat dalam pengawasan pilkada. 
baca juga:jelang pilkada : kapolres muba minta penyelenggara untuk netral !
baca juga:unsri raih rekor muri logo ecobrick terbesar : ini bentuknya !
"harapan kami media-media di prabumulih ini selain menyampaikan informasi juga menyampaikan edukasi yang baik kepada masyarakat terkait peran penting partisipatif masyarakat dalam melakukan pengawasan pada saat pelaksanaan pilkada," tuturnya.
senada dengan afan sira oktrisma, komisioner divisi hukum, pencegahan, partisipasi masyarakat, dan hubungan masyarakat, lia siska indriani spd, juga menekankan pentingnya sosialisasi ini. 
menurut lia siska indriani, sosialisasi tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada wartawan tentang pentingnya peran wartawan dan media terhadap eksistensi demokrasi di indonesia. 
"kegiatan ini juga bertujuan mengajak awak media untuk bersinergi bersama penyelenggara sebagai komitmen untuk memberikan masukan dan tanggapan terhadap isu-isu yang beredar dan informasi-informasi yang berkembang," ucapnya.
baca juga:musim kemarau, distribusi air bersih ke pelangggan alami gangguan
baca juga:maba unsri dikenalkan dengan lingkungan kampus : ini kata rektor !
lia siska indriani menambahkan bahwa media memiliki peran strategis dalam meredam isu-isu yang dapat berpotensi menimbulkan konflik serta dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat. 
"dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap wartawan tidak hanya mengawasi peserta pemilu tetapi juga mengawasi penyelenggara pemilu, baik kpu maupun bawaslu," ujarnya.
sementara itu, narasumber dari pwi sumsel, anwar raswan, dan eva yuliana dari akademi pemilu dan demokrasi korda kota palembang, juga memberikan materi mengenai peran media dalam pengawasan partisipatif. 
anwar rasuan menekankan pentingnya integritas dan independensi wartawan dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengawas partisipatif. "wartawan harus menjaga integritas dan independensinya dalam menjalankan tugas pengawasan ini agar dapat memberikan kontribusi yang positif dalam pelaksanaan pilkada," katanya.
baca juga:jalan berlubang di lingkar selatan marak pak ogah, begini tanggapan kapolres lubuklinggau
baca juga:tebat agung terbaik i perpustakaan desa tingkat kabupaten muara enim
eva yuliana menambahkan bahwa edukasi kepada masyarakat melalui media sangat penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. 
"media memiliki peran yang sangat strategis dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. dengan informasi yang tepat dan berimbang, masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya peran mereka dalam pengawasan pemilu," ujarnya.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 8 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan