Bawa Motor Listrik, Pikap Terbakar di Gerbang Tol Kramasan: Ini Kata Polisi !

Reporter: Isro |

Editor: Dahlia |

Senin , 29 Jul 2024 - 19:50

Mobil pikap terbakar di gerbang Tol Kramasan Palembang-Kayu Agung-Foto : Istimewa-

"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat," pesan Ginting. ***

bawa motor listrik,  pikap terbakar di gerbang tol kramasan: ini kata polisi !                            oganilir, koranpalpos.com - sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan insiden kebakaran sebuah mobil pikap di gerbang tol kramasan, menuju ruas tol kayugung-palembang-betung (kapalbetung). 
informasi dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa pikap tersebut membawa satu unit sepeda listrik. 
ketika berhenti di bahu jalan dekat gerbang tol kramasan di wilayah kecamatan pemulutan, ogan ilir, pikap tersebut tiba-tiba mengeluarkan api.
"insiden mobil terbakar itu terjadi kemarin sekitar pukul 14.55," kata kapolsek pemulutan akp marinus ginting, senin, 29 juli 2024.
baca juga:tim sar temukan jasad pelajar smk yang tenggelam di bendungan watervang
baca juga:vitara seruduk colt diesel di jalinsum, dua orang meninggal dunia
menurut ginting, berdasarkan keterangan pengemudi pikap, api berasal dari bak kendaraan. 
"pikap tersebut berhenti sejenak saat hendak mengantar muatan sepeda listrik dari palembang menuju kayuagung. ketika kebakaran terjadi, api dengan cepat membesar dan mengeluarkan kepulan asap hitam yang membumbung tinggi," katanya.
lanjutnya, kebakaran tersebut berhasil diatasi dan sudah dipadamkan oleh petugas tol.
pengemudi kendaraan juga tidak mengalami apa-apa.
baca juga:semakin nekat ! begal beraksi di siang bolong : bawa kabur motor mamah muda
baca juga:akbp endro aribowo ajak masyarakat prabumulih jauhi dan berperan aktif perangi narkoba
ia mengimbau para pengendara untuk berhati-hati dan mempersiapkan kendaraan dengan baik sebelum bepergian. 
ginting menjelaskan beberapa penyebab kendaraan terbakar, di antaranya karena overheat, masalah kelistrikan, kebocoran bahan bakar, dan tutup oli yang tidak rapat.
"kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat," pesan ginting. ***