PPPK Dilarang Ajukan Mutasi Hingga 5 Tahun

Reporter: Romi Rivano |

Editor: Maryati |

Rabu , 10 Jul 2024 - 19:45

Sekda Apriyadi sosialisasi persiapan rientasi PPPK di lingkungan Pemkab Muba, Rabu 10 Juli 2024, secara virtual. -Foto : Romi Rivano-

"Terima kasih pak Sekda Apriyadi yang telah membekali kami PPPK untuk bekerja dan mengabdi lebih maksimal dan baik," ucapnya.

Meskipun menghadapi tantangan infrastruktur, Asep tetap bersemangat menjalankan tugasnya.

"Saat ini kendala yang saya hadapi adalah akses jalan yang jauh untuk menempuh ke lokasi sekolah tempat saya mengajar. Saya harus menempuh perjalanan selama hampir 5 jam untuk ke sekolah karena harus melewati jalur ke Jambi terlebih dahulu," jelasnya.

Asep berharap agar akses infrastruktur, seperti jalan atau jembatan, dapat segera dibangun di lokasi tempatnya mengajar.

Pembekalan dan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Muba untuk memastikan bahwa para PPPK dapat bekerja secara efektif dan efisien.

Dengan pemahaman yang baik tentang teknologi informasi dan aturan yang berlaku, para PPPK diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Kendala infrastruktur yang dihadapi oleh para PPPK di lapangan menjadi perhatian penting bagi Pemkab Muba.

Diharapkan, pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki akses jalan dan jembatan yang masih kurang memadai.

Hal ini akan membantu para PPPK dalam menjalankan tugas mereka dengan lebih baik dan lebih cepat.

Dukungan dari pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung kinerja para PPPK. Dengan sinergi yang baik antara pemerintah, PPPK, dan masyarakat, diharapkan pelayanan publik di Kabupaten Musi Banyuasin dapat terus ditingkatkan.

Pembekalan yang diberikan oleh Sekretaris Daerah Apriyadi Mahmud kepada para PPPK di lingkungan Pemkab Muba menjadi langkah penting dalam mempersiapkan mereka untuk bekerja lebih efektif.

pppk dilarang ajukan mutasi hingga 5 tahun                            sekayu, koranpalpos.com - sebanyak 2.340 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) di lingkungan pemerintah kabupaten musi banyuasin (pemkab muba) yang telah dilantik pada tahun 2021-2023 mendapat pembekalan langsung dari sekretaris daerah apriyadi mahmud.
pembekalan tersebut dilakukan dalam rangkaian sosialisasi persiapan orientasi pppk di lingkungan pemkab muba pada rabu, 10 juli 2024, secara virtual.
dalam sambutannya, sekretaris daerah apriyadi mahmud menekankan pentingnya penguasaan teknologi informasi bagi para pppk.
"saya ingatkan kepada teman-teman pppk di pemkab muba untuk tidak gaptek (gagap teknologi), harus bisa paham it," tegas apriyadi.
baca juga:ribuan muslim padati kota baturaja : pawai tahun baru islam 1446 hijriah
baca juga:pemkab oku wujudkan pengelolaan keuangan daerah cepat dan akurat
apriyadi menjelaskan bahwa saat ini hampir 80 persen pelayanan administrasi, kepegawaian, serta pelayanan publik di lingkungan pemkab muba sudah menggunakan sistem digital yang berbasis it.
 "jadi kalau teman-teman pppk tidak mengikuti perkembangan it, nanti akan susah sendiri dalam mengaplikasikan pekerjaan sehari-hari," ujar kandidat doktor universitas sriwijaya tersebut.
selain itu, apriyadi juga mengingatkan bahwa para pppk dilarang mengajukan mutasi selama lima tahun. 
"ini sudah sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, mari kita patuhi," katanya. 
baca juga:pj. bupati muara enim dukung pembangunan unit siaga sar di muara enim 
baca juga:manjakan konsumen, mitsubishi fuso buka service point di muara enim 
aturan ini bertujuan untuk memastikan stabilitas dan kontinuitas kinerja di lingkungan pemkab muba, sehingga para pppk diharapkan dapat berkomitmen dan fokus menjalankan tugas mereka dengan baik tanpa adanya permohonan mutasi.
salah satu guru pppk di sd negeri muara baru kecamatan bayung lencir, asep kurnia, menyampaikan rasa senangnya bisa mengikuti orientasi dan mendapatkan arahan langsung dari sekretaris daerah muba, apriyadi.
 "terima kasih pak sekda apriyadi yang telah membekali kami pppk untuk bekerja dan mengabdi lebih maksimal dan baik," ucapnya.
meskipun menghadapi tantangan infrastruktur, asep tetap bersemangat menjalankan tugasnya. 
baca juga:dewan muaraenim minta atasi kemacetan perlintasan gelumbang
baca juga:api lahap 4 toko di pasar buah tanjung raja
"saat ini kendala yang saya hadapi adalah akses jalan yang jauh untuk menempuh ke lokasi sekolah tempat saya mengajar. saya harus menempuh perjalanan selama hampir 5 jam untuk ke sekolah karena harus melewati jalur ke jambi terlebih dahulu," jelasnya. 
asep berharap agar akses infrastruktur, seperti jalan atau jembatan, dapat segera dibangun di lokasi tempatnya mengajar.
pembekalan dan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya pemkab muba untuk memastikan bahwa para pppk dapat bekerja secara efektif dan efisien. 
dengan pemahaman yang baik tentang teknologi informasi dan aturan yang berlaku, para pppk diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
baca juga:mulai bertugas sebagai dandim 0406/lubuklinggau, letkol inf arie prasatyo widyo b berharap seluruh jajaran ...
baca juga:1.000 janda muda baru bakal muncul di lubuklinggau tahun 2024 : usia 25 sampai 35 tahun !
kendala infrastruktur yang dihadapi oleh para pppk di lapangan menjadi perhatian penting bagi pemkab muba. 
diharapkan, pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki akses jalan dan jembatan yang masih kurang memadai. 
hal ini akan membantu para pppk dalam menjalankan tugas mereka dengan lebih baik dan lebih cepat.
dukungan dari pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung kinerja para pppk. dengan sinergi yang baik antara pemerintah, pppk, dan masyarakat, diharapkan pelayanan publik di kabupaten musi banyuasin dapat terus ditingkatkan.
pembekalan yang diberikan oleh sekretaris daerah apriyadi mahmud kepada para pppk di lingkungan pemkab muba menjadi langkah penting dalam mempersiapkan mereka untuk bekerja lebih efektif. 
penekanan pada pentingnya penguasaan teknologi informasi dan kepatuhan terhadap aturan mutasi menjadi fokus utama dalam sosialisasi ini. 
meskipun menghadapi tantangan infrastruktur, semangat para pppk seperti asep kurnia menunjukkan komitmen mereka dalam mengabdi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
 dukungan dari semua pihak diharapkan dapat membantu mewujudkan visi dan misi pemkab muba dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menciptakan birokrasi yang modern dan responsif. (omi)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 11 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan