“Ini memang belum terbuka selama ini di masyarakat karena tidak semua orang memahami mengenai perusahaan go public ini dan bagaimana aliran dananya,” tambahnya.
Sebelumnya, lewat akun media sosial pribadinya di TikTok dan Instagram @aresdimahdi pada Minggu (2/6), Aresdi membeberkan beberapa perusahaan lokal yang terafiliasi dengan Israel.
Beberapa perusahaan tersebut antara lain Indofood, Mayora, Garuda Food, Gudang Garam, dan Kopi Kenangan.
BACA JUGA:Ormas Islam di OKU Dukung Kemerdekaan Bangsa Palestina
BACA JUGA:Puncak Hari Santri di Muba, Galang Donasi dan Lelang Lukisan Peduli Palestina
Aresdi mencontohkan bahwa beberapa investor yang terafiliasi dengan Israel memiliki saham di Indofood, seperti:
1. First Pacific Company Limited (50,07 persen)
2. The Vanguard Group Inc (1,982 persen)
3. FIL Investment International (0,6772 persen)
4. FIL Investment Management (Singapore) Ltd (0,582 persen)
5. Geode Capital Management LLC (0,350 persen)
6. Artemis Investment Management LLP (0,1654 persen)
Investor terafiliasi Israel di Garuda Food adalah Hormel Foods Corporation (30,17 persen) dan MP Evans Group PLC (0,9008 persen).
Sedangkan investor terafiliasi Israel di Sido Muncul termasuk The Vanguard Group Inc (0,137 persen), Norges Bank Investment Management (0,5050 persen), FIL Investment Management (Singapore) Ltd (0,3693 persen), First Sentier Investors (UK) IM Ltd (0,3603 persen), dan Morgan Stanley Investment Management (0,3271 persen).
Pernyataan Aresdi Mahdi ini membuka mata banyak pihak mengenai kompleksitas afiliasi perusahaan lokal dengan Israel.
Pemeriksaan dan pengawasan mendalam terhadap investasi dan aliran dana perusahaan-perusahaan ini menjadi krusial.