Dengan luas wilayah yang mencapai 11.832,99 km², Banyuasin memiliki potensi besar untuk berkembang di berbagai sektor, termasuk pertanian, perikanan, dan pariwisata.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut fakta menarik Kabupaten Banyuasin :
1. Miniatur Indonesia
Kabupaten ini dijuluki miniatur Indonesia karena terdapat beberapa suku yang menetap, antara lain Jawa, Madura, Bugis, Bali dan penduduk asli Melayu Banyuasin (Melayu Pesisir).
Semua suku yang mendiami Banyuasin hidup rukun dan damai dengan mata pencarian utama adalah sektor pertanian dan perkebunan.
Mayoritas suku tersebut tinggal di kawasan perairan Banyuasin yang berasal dari program transmigrasi.
2. Lumbung Padi Nasional
Banyuasin merupakan lumbung padi Sumatera Selatan dan nomor 4 nasional.
Berdasarkan data BPS tahun 2023, produki padi Banyuasin mencapai 915 747,83 ton.
Banyuasin telah meraih penghargaan sebagai salah satu kabupaten/kota dengan produktivitas pertanian tertinggi di Indonesia.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari kesuburan tanah, inovasi dalam teknik pertanian, dan kerja keras para petani di daerah tersebut.
Komoditas utama yang dihasilkan antara lain padi, palawija, dan berbagai sayuran serta buah-buahan.
Banyuasin dikenal sebagai salah satu lumbung pangan Sumatra Selatan, dengan kontribusi yang signifikan terhadap ketahanan pangan provinsi dan nasional.
3. Desa Tua Kaya Raya