Selain itu, ada dugaan bahwa beberapa pemain dan ofisial terlibat dalam praktik pengaturan skor yang didanai oleh kelompok-kelompok mafia.
Dalam pernyataannya, Gianni Infantino menegaskan bahwa FIFA tidak akan mentolerir segala bentuk kecurangan dalam sepak bola.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya integritas dan transparansi dalam setiap kompetisi yang berada di bawah naungan FIFA.
BACA JUGA:Shin Tae-yong : Masa Depan Sepak Bola Indonesia Cerah
BACA JUGA:Erick : Banyak Pihak Terkejut dengan Timnas Indonesia U-23
"Sepak bola adalah olahraga yang mengajarkan kejujuran, kerja keras, dan sportivitas. Kami di FIFA berkomitmen untuk menjaga nilai-nilai tersebut. Saya menyerukan kepada semua pihak yang terlibat dalam Piala AFF untuk segera melakukan pembenahan. Jika tidak, FIFA siap mengambil langkah drastis untuk memastikan bahwa kejujuran dan fair play tetap menjadi landasan utama dalam sepak bola," tegas Infantino.
Presiden FIFA juga menjelaskan mengapa Indonesia harus mempertimbangkan untuk keluar dari AFF jika masalah kecurangan ini tidak segera diatasi.
Menurutnya, Indonesia sebagai salah satu negara dengan basis penggemar sepak bola terbesar di Asia Tenggara, memiliki tanggung jawab untuk menjaga integritas olahraga ini.
"Indonesia memiliki potensi besar dalam sepak bola dan sudah saatnya untuk menunjukkan ketegasan dalam menolak segala bentuk kecurangan. Jika AFF tidak bisa membersihkan diri dari praktik-praktik mafia, Indonesia harus mempertimbangkan untuk keluar dan mencari jalan lain yang lebih menjamin kejujuran dalam kompetisi," ujar Infantino.
Pernyataan Gianni Infantino mendapatkan reaksi beragam dari berbagai pihak di Indonesia.
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyatakan dukungannya terhadap langkah tegas FIFA dan berkomitmen untuk melakukan pembenahan di dalam negeri.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan investigasi menyeluruh terhadap dugaan kecurangan di Piala AFF dan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang terbukti terlibat.
"Kami tidak akan mentolerir segala bentuk kecurangan dalam sepak bola Indonesia. Integritas adalah hal yang paling utama dan kami akan bekerja keras untuk memastikan hal ini," tegas Thohir.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga juga menyatakan dukungannya terhadap upaya FIFA untuk membersihkan sepak bola dari praktik curang.
Menpora menekankan pentingnya menjaga nama baik sepak bola Indonesia di kancah internasional dan akan berkoordinasi dengan PSSI untuk memastikan bahwa segala bentuk kecurangan dapat dihilangkan.
Untuk mengatasi masalah ini, beberapa langkah konkret perlu diambil oleh AFF dan PSSI.