Menurut sebuah studi, senyawa kuersetin dalam bawang juga dapat mengurangi reaksi alergi dengan menghentikan tubuh memproduksi histamin.
Berikut ini adalah tips bagi ibu guna menurunkan demam anak dengan bawang merah:
- Siapkan 3-5 butir bawang merah, kupas, dan cuci bersih.
- Gerus, iris, atau parut bawang merah, tetapi jangan sampai halus.
- Tambahkan sedikit minyak (minyak telon, minyak kayu putih, minyak zaitun, atau minyak lainnya) lalu aduk.
- Balurkan campuran tersebut ke badan anak, seperti ubun-ubun, perut, dada, lipatan lengan, paha, dan telapak kaki.
- Saat membalurkan, Anda juga bisa memberikan pijatan halus.
Selain cara di atas, Anda juga langsung memotong bawang merah menjadi dua bagian, lalu oleskan langsung ke tubuh anak, tepatnya di bagian dada, punggung, dan leher.
Lakukan pengobatan ini saat anak akan beristirahat atau tidur, agar ia tak terganggu dengan bau menyengat yang dihasilkan oleh bawang merah dan minyak yang digunakan.
Lalu, kapan demam anak harus dibawa ke dokter?
Jika anak mengalami tanda dan gejala di bawah ini, maka Anda perlu segera memeriksakannya ke dokter.
- Bayi usia kurang dari 3 bulan.
- Anak usia 3-36 bulan yang demam lebih dari 3 hari atau terdapat tanda bahaya.
- Anak usia 3-36 bulan dengan demam yang tinggi (di atas 39 derajat Celsius).
- Anak semua usia yang suhunya di atas 40 derajat Celsius.
- Anak semua usia dengan kejang demam.