Nathan Tjoe-A-On menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk mengisi posisi bek, namun hal ini akan mempengaruhi stabilitas lini tengah tim.
"Paling Komang atau Ferarri, ya siapa lagi, atau Nathan digeser ke bawah," kata Coach Justin.
Dia menambahkan bahwa jika Nathan bermain di belakang, serangan Indonesia akan kurang efektif.
BACA JUGA:Pengakuan Jujur Pelatih Irak tentang Performa Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 !
BACA JUGA:Tak Tinggal Diam : PSSI Resmi Laporkan Wasit Shen Yinhao di Piala Asia U-23 ke AFC !
Ketika ditanya tentang pemain yang ideal untuk menggantikan Hubner, Coach Justin memilih Elkan Baggot yang telah menyelesaikan masa peminjamannya dengan Bristol Rovers.
Meskipun demikian, Coach Justin menekankan bahwa pertandingan melawan Guinea bukanlah laga yang mudah.
Faktor mental setelah dua kekalahan dari Uzbekistan dan Irak akan mempengaruhi performa Garuda Muda.
"Gak gampang. Gue gak lihat perbedaan fisiknya, tapi mentalnya bisa gak karena dua kali sudah kena pukulan mental. Bisa gak kita bounce back, itu yang harus dipikirkan," ujarnya.
Namun, meski harapan untuk kembali ke Olimpiade seperti 68 tahun yang lalu di Melbourne, Australia, belum terwujud, Coach Justin tetap memberikan pujian pada penampilan Garuda Muda di Piala Asia U-23 2024.
"Itu luar biasa karena di luar ekspektasi kita bisa masuk empat besar. Kalau gak lolos ya emang kualitas kita masih segitu. Emang masih proses. Jadi gak masalah sama sekali," tutupnya.***