Dengan luka-luka parah yang dialami, korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Ar-Royyan Indralaya.
Namun sayangnya nyawa korban tidak dapat tertolong dan meninggalkan dunia saat usaha pertolongan diberikan.
Tak lama setelah peristiwa itu, pelaku kabur dengan menggunakan sepeda motor matic menuju arah Palembang.
BACA JUGA:Polda Sumsel Tetapkan Aiptu FN Jadi Tersangka Kasus Debt Collector
Identitas kedua pelaku masih belum diketahui hingga saat ini.
Monika telah melaporkan kejadian ini ke Polres Ogan Ilir untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.
Menyikapi kasus ini, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman, menjelaskan bahwa kasus pembunuhan yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK) tersebut terjadi di warung kopi milik korban.
Motif dari pelaku adalah ketidakpuasan mereka atas tagihan yang ditagihkan oleh korban.
Akibatnya, korban dan suaminya menjadi korban serangan brutal yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Saat ini, aparat gabungan dari Satreskrim Polres Ogan Ilir dan Polsek Indralaya tengah berupaya keras untuk mengejar dan menangkap kedua pelaku pembunuhan tersebut.
Meskipun demikian, pelaku masih berhasil melarikan diri dan sedang dalam pengejaran petugas kepolisian.
Kronologi pembunuhan ini menjadi perhatian serius di wilayah Ogan Ilir, menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat akan keamanan dan ketertiban.
Kasus ini juga menjadi momentum bagi aparat kepolisian untuk meningkatkan pengawasan dan keamanan di wilayah tersebut guna mencegah terulangnya kejadian serupa di masa yang akan datang.***