PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang gencar melaksanakan operasi pasar (OP) murah sebagai upaya untuk mengendalikan kenaikan harga beberapa bahan pokok yang terjadi dalam periode akhir-akhir ini.
Penjabat Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, mengungkapkan bahwa operasi pasar murah ini dilakukan melalui kerja sama dengan Perum Bulog dan sejumlah distributor sembako mitra Dinas Perdagangan setempat.
Hal ini dilakukan dengan tujuan agar harga kebutuhan pokok tidak terus naik, karena kenaikan tersebut dapat berdampak pada tingkat inflasi dan memberatkan perekonomian masyarakat.
BACA JUGA:Minta BNPB Perpanjang Masa Kerja Tim TMC
BACA JUGA:Antisipasi Dehidrasi Peserta Aksi Solidaritas Palestina
Dengan terus menerus melakukan operasi pasar murah, Ratu Dewa berharap kenaikan harga bisa dikendalikan sehingga tetap terjangkau oleh masyarakat.
Operasi pasar murah ini telah diadakan dalam beberapa hari terakhir di berbagai lokasi, seperti Kantor Kecamatan Ilir Barat I, Kantor Camat Ilir Barat II, dan Kantor Lurah 30 Ilir.
Kegiatan operasi pasar akan terus berlanjut hingga mencakup seluruh masyarakat di 107 kelurahan dan 18 kecamatan.
BACA JUGA:Diperpanjang hingga 10 Hari, Modifikasi Cuaca di Sumsel
BACA JUGA:KAI Genjot Investasi untuk Dukungan Logistik Batu Bara
Selain menggelar operasi pasar murah, pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan tidak melakukan pembelian bahan pokok dalam jumlah yang berlebihan.
Berdasarkan informasi stok sembako di gudang Bulog dan distributor di Palembang, stoknya masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam beberapa bulan ke depan.
Dengan adanya operasi pasar murah dan ketersediaan stok yang mencukupi, diharapkan masyarakat dapat tetap tenang dalam menghadapi kenaikan harga sembako. (ant)