Kandungan asam karnosik dan asam rosmarinic yang menyerupai hormon insulin pada Rosemari bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah.
Cara kerjanya dengan menjaga kadar gula darah dalam tubuh tetap stabil, sehingga aman bagi pengidap diabetes.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Rosemari ini juga mampu memelihara kesehatan mata dan menurunkan potensi sakit mata akibat penuaan, seperti degenerasi makula.
Selain itu antioksidan di dalam rosemari dapat membantu mencegah katarak dan menghambat perkembangannya.
4. Mencegah Alzheimer
Kandungan antimikroba pada Rosemari dapat mencegah terjadinya alzheimer.
Alzheimer adalah penyakit pada otak yang berpotensi menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan berbicara, serta perilaku.
Antimikroba pada Rosemari dapat bekerja dengan membantu melindungi neuron dari stres oksidatif dan stimulasi berlebihan.
Stres oksidatif sendiri merupakan penyebab utama dari penyakit Alzheimer.
Selain itu, kandungan asam karbonat pada tanaman ini bekerja aktif dengan mendorong pertumbuhan dan fungsi jaringan saraf. Dengan otak yang sehat, perkembangan Alzheimer seiring dengan waktu bisa berkurang.
5. Meningkatkan Konsentrasi
Rosemari mengandung zat antiradang dan antioksidan yang mampu menurunkan potensi penurunan daya ingat dan gangguan konsentrasi.
Kedua kandungan tersebut juga mampu melancarkan aliran darah menuju otak dan menjaga kesehatan organ tersebut.
Nah itulah tadi sedikit manfaat Rosemari si bunga hias sekaligus obat herbal.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua. Terima kasih.***