KORANPALPOS.COM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan mengawasi pembangunan instalasi pengolahan air limbah (ipal) di dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kelurahan Bumi Agung, Kecamatan Muaradua guna memastikan pelaksanaannya sesuai dengan standar.
"Pengawasan ini merupakan bagian dari kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap pembangunan ipal di dapur program MBG," kata Kepala Bidang Perencanaan, Pengkajian, dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup DLH OKU Selatan Marlis Abas di Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (01/11/2025).
Dia mengatakan langkah ini guna memastikan pembangunan ipal sesuai arah kebijakan dan standar operasional prosedur (SOP) yang ditetapkan pemerintah daerah setempat.
BACA JUGA:Dialog Pemkab Ogan Ilir dan Warga Tanjung Baru Soal HGU PT Gembala Diwarnai Ricuh dan Unjuk Rasa
BACA JUGA:Kinerja Cemerlang, 13 Personel Humas dan Satreskrim Polres Prabumulih Raih Penghargaan dari Kapolda SumselPemantauan dilakukan secara langsung di lokasi pembangunan untuk menilai kesesuaian pekerjaan dengan standar lingkungan.
Dia mengatakan ipal memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya pengendalian limbah cair.
Selain itu, kata dia, ipal untuk mengurangi potensi pencemaran yang ditimbulkan oleh limbah cair dari aktivitas dapur MBG.
BACA JUGA:Mendagri Tito Karnavian Sampaikan Orasi Ilmiah di Dies Natalis ke-65 Unsri
BACA JUGA:Cegah Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga
"Dengan pengolahan yang tepat, air limbah bisa aman sebelum dialirkan ke lingkungan," katanya.
Selain memantau progres fisik, tim DLH juga memastikan setiap tahap pembangunan ipal mengacu kepada pedoman teknis serta memenuhi ketentuan yang berlaku terkait dengan lingkungan.
Ia mengatakan sistem pengolahan limbah di instalasi tersebut harus dapat berfungsi secara optimal dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Bangun Intake Baru di Aliran Sungai Lematang
BACA JUGA:Bupati OKU Apresiasi Donor Darah Masal RSUD Ibnu Sutowo Baturaja
"Kami berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu serta memberikan manfaat nyata dalam menekan pencemaran air dan tanah," ujarnya.