Dengan hasil ini, Juventus melorot ke posisi enam klasemen sementara Serie A dengan koleksi 12 poin, hanya kalah selisih gol dari Como yang naik ke peringkat kelima.
BACA JUGA:Hasil Liga Premier Inggris: Manchester City Bekap Everton 2-0 di Etihad Stadium
BACA JUGA:Hasil Liga Premier Inggris: Chelsea Menang 3-0 Atas Forest
Sementara Como memperpanjang catatan gemilang di kandang, dengan hanya sekali kalah dalam 13 laga terakhir (8 menang, 4 imbang).
Bagi Como, kemenangan ini bukan sekadar tiga poin, melainkan momen bersejarah. Setelah tujuh dekade menanti, I Lariani akhirnya mampu menumbangkan raksasa Italia.
Sementara bagi Juventus, kekalahan ini menjadi peringatan keras bahwa nama besar saja tak cukup untuk memenangkan pertandingan.
Jika situasi tak segera diperbaiki, bukan tidak mungkin tekanan terhadap Tudor akan semakin berat dalam pekan-pekan berikutnya.
BACA JUGA:Jadwal Final Denmark Open 2025: Jonatan Christie dan Fajar/Fikri Siap Rebut Gelar
BACA JUGA:Fajar/Fikri dan Jonatan Christie Bikin Bangga, Maju ke Final Denmark Open 2025!
Juventus harus menemukan kembali identitas permainan mereka sebelum ambisi menembus papan atas Serie A benar-benar sirna.