Peradangan pada tubuh seperti radang tenggorokan, sendi, atau gusi dapat diredakan dengan konsumsi ekstrak kulit jeruk bali.
Efek antiinflamasi ini berasal dari kombinasi tanin dan flavonoid.
11. Mencegah dan Mengatasi Diabetes
Kulit jeruk bali membantu menurunkan kadar gula darah berkat kandungan flavonoid-nya.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah ini dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mencegah resistensi insulin.
12. Menjaga Kesehatan Jantung
Senyawa glikosida dalam kulit jeruk bali memberikan efek positif pada otot jantung.
Glikosida bekerja dengan meningkatkan kekuatan kontraksi jantung dan memperlancar aliran darah.
13. Sumber Cadangan Makanan
Kulit jeruk bali juga mengandung glikosida sianopora yang dapat diolah sebagai cadangan energi.
Namun, perlu diolah dengan benar untuk menghilangkan senyawa sianida yang beracun.
14. Meningkatkan Daya Ingat
Fitoestrogen dalam kulit jeruk bali tidak hanya menjaga kesehatan tulang, tetapi juga mendukung fungsi kognitif.
Ini sangat bermanfaat untuk wanita menopause yang mengalami penurunan daya ingat.
15. Menghambat Pertumbuhan Endometrium
Pertumbuhan abnormal endometrium (lapisan rahim) bisa dicegah oleh kandungan fitoestrogen.