KORANPALPOS.COM - Suzuki Ignis telah menjadi salah satu city car terpopuler di Indonesia sejak kemunculannya pada 2017.
Mengusung desain yang berbeda dari kebanyakan hatchback di kelasnya, Ignis dikenal sebagai kendaraan kompak yang stylish dan hemat bahan bakar.
Suzuki sendiri menyebutnya sebagai urban SUV, namun banyak pengamat otomotif yang lebih senang menyebutnya sebagai mini crossover.
BACA JUGA:Perbandingan Lengkap Suzuki Ignis Vs Swift: Mana yang Lebih Worth It ?
BACA JUGA:Pilih Transmisi Otomatis atau Manual : Ini Perbedaan Suzuki New Ignis GX AGS Vs GX MT !
Mobil ini dipasarkan di Indonesia dalam bentuk Completely Built-Up (CBU) dari India, dan dibanderol mulai dari Rp174 juta hingga Rp203 juta, tergolong terjangkau untuk kendaraan urban dengan tampilan unik dan fitur fungsional.
Namun di balik daya tariknya, Suzuki Ignis tetap memiliki sejumlah kelemahan yang perlu diketahui calon pembeli.
Artikel ini akan mengulas secara lengkap berbagai kelemahan Suzuki Ignis, agar Anda bisa lebih bijak dalam mempertimbangkan pilihan.
BACA JUGA:Suzuki Ignis: Evolusi dari Splash atau Mini SUV Baru ? Ini Jawaban Lengkapnya !
BACA JUGA:Ngebut tapi Irit: Top Speed Suzuki Ignis 2025 Tembus 165 Km/Jam dengan Konsumsi BBM 20 Km/Liter !
1. Desain Eksterior: Unik tapi Tidak Semua Suka
Salah satu kelebihan Ignis adalah desainnya yang out of the box.
Namun inilah juga yang menjadi kelemahan pertama: desain eksterior yang dianggap aneh oleh sebagian orang.
BACA JUGA:Menakar 5 Keunggulan dan 3 Kelemahan Suzuki Ignis 2025 : Crossover Kompak Bergaya SUV !
BACA JUGA:6 Rahasia Teknologi Suzuki Ignis 2025: Kabin Lapang, Head Unit Canggih, dan Konsumsi BBM Irit !