Namun, kabin belakang terasa sedikit sempit jika dibandingkan dengan Wagon R, terutama untuk penumpang dewasa.
Untuk kabin yang lebih lapang dan nyaman bagi keluarga, Wagon R lebih unggul.
Namun, jika Anda mengutamakan desain interior yang unik dan modern, S-Presso bisa jadi pilihan.
3. Fitur dan Teknologi: Seimbang tapi S-Presso Sedikit Lebih Maju
S-Presso unggul tipis dalam hal kelengkapan fitur.
Varian tertingginya sudah dilengkapi dengan transmisi AGS (Auto Gear Shift), sistem audio dengan konektivitas modern, serta fitur keamanan seperti dual airbag, ABS, dan seatbelt reminder.
Di sisi lain, Karimun Wagon R hadir dengan fitur yang lebih basic, seperti AC manual, power steering, dan head unit standar.
Namun, karena merupakan bagian dari program LCGC, fitur keselamatannya agak terbatas untuk menekan harga jual.
Jika Anda menginginkan fitur yang sedikit lebih lengkap, terutama dalam hal keselamatan, S-Presso adalah pilihan yang lebih unggul.
Tapi untuk pemakaian fungsional harian, Wagon R masih memadai.
4. Performa dan Konsumsi BBM: Sama Kuat, Sama Irit
Kedua mobil ini menggunakan mesin 3-silinder berkapasitas 1.0L (998 cc), yang menghasilkan tenaga sekitar 67 hp dan torsi sekitar 90 Nm.
Mesin ini terkenal irit bahan bakar, ringan, dan cocok untuk mobilitas dalam kota.
Dalam pengujian konsumsi BBM, baik S-Presso maupun Wagon R sama-sama mencatat efisiensi 20-22 km/liter, tergantung gaya berkendara dan kondisi lalu lintas.
Karakter mesinnya memang lebih ditujukan untuk kecepatan rendah hingga menengah, jadi jangan berharap performa yang agresif di jalan tol.
Kedua mobil punya performa dan efisiensi BBM yang seimbang. Keduanya cocok untuk penggunaan dalam kota dan perjalanan pendek-menengah.