Analis memperkirakan harga emas Antam masih memiliki potensi menguat, terutama jika tensi geopolitik global terus berlangsung dan suku bunga acuan global mulai melunak.
Namun demikian, fluktuasi tetap bisa terjadi karena sentimen pasar yang dinamis.
Dalam jangka pendek, harga emas Antam diprediksi akan bertahan di atas Rp1,900 juta per gram jika tidak ada koreksi tajam dari harga global.
Sementara itu, dalam jangka menengah hingga panjang, tren penguatan masih cukup terbuka, didukung oleh meningkatnya permintaan investasi ritel dan institusional terhadap logam mulia.
Kenaikan harga emas Antam pada Rabu ini memperpanjang tren penguatan dalam beberapa hari terakhir.
Meskipun kenaikannya hanya Rp1.000 per gram, namun menunjukkan bahwa emas masih menjadi pilihan investasi yang menarik di tengah gejolak ekonomi dan politik global.
Dengan memahami mekanisme harga, kebijakan pajak, serta tips bertransaksi, masyarakat dapat lebih cermat dalam menjadikan emas sebagai instrumen investasi jangka panjang yang aman dan menguntungkan.