Pagar Alam Masuk Daftar Kota Paling Intoleran di Indonesia 2025: Alarm bagi Pemerintah Daerah ?

Senin 09 Jun 2025 - 17:11 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

8. Tomohon – 5,44

9. Pontianak – 5,251

10. Palangka Raya – 5,222

Beberapa kota di atas telah dikenal luas karena keragaman etnis dan keagamaannya, namun mampu menjaga harmoni sosial melalui kebijakan yang berpihak pada semua kelompok warga.

Indeks Kota Toleran 2024 menilai 94 kota berdasarkan empat indikator utama yang dianggap sebagai pilar penting dalam membangun kota yang inklusif dan damai:

1. Regulasi Pemerintah Kota yang mendukung nilai-nilai toleransi

2. Penilaian terhadap perda dan kebijakan lokal yang menjamin kebebasan beragama dan berkeyakinan.

3. Pernyataan dan kebijakan publik yang inklusif terhadap kelompok minoritas

4. Mengukur sikap pejabat daerah dalam menanggapi isu sensitif terkait keberagaman.

5. Tindakan nyata pemerintah dalam menjaga keharmonisan sosial

6. Termasuk dukungan terhadap pendirian rumah ibadah, pendidikan multikultural, serta fasilitasi forum-forum lintas kelompok.

7. Demografi sosio-keagamaan

8. Menggambarkan tingkat keragaman dan penerimaan masyarakat terhadap perbedaan.

Laporan IKT 2024 memberikan refleksi penting bagi seluruh kepala daerah bahwa toleransi tidak dapat tumbuh secara alami tanpa intervensi kebijakan yang progresif.

Pemerintah kota diharapkan tidak hanya bersikap reaktif saat terjadi konflik, melainkan perlu secara aktif mendorong ruang-ruang interaksi lintas identitas, edukasi kebinekaan, serta menjamin hak konstitusional seluruh warga negara tanpa diskriminasi.

Tingginya angka intoleransi di beberapa kota besar juga mengindikasikan bahwa modernisasi atau pembangunan infrastruktur belum tentu sejalan dengan pembangunan karakter masyarakat.

Kategori :