KORANPALPOS.COM - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan mengonfirmasi bahwa hingga 26 Mei 2025, sebanyak empat orang calon haji Embarkasi Palembang telah wafat saat menjalani tahapan awal perjalanan ibadah haji di Arab Saudi.
Para jamaah ini berasal dari berbagai daerah di Sumsel dan Kepulauan Bangka Belitung.
Kepala Subbagian Humas Kemenag Sumsel, Abdul Qudus, menyampaikan bahwa keempat calon haji yang meninggal dunia itu terdiri dari:
BACA JUGA:Perkuat Posisi sebagai Motor Penggerak Ekonomi Daerah
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Panggil 14 CPNS Formasi 2024
1. Najamuddin Abdul Syukur (63) – Kloter 9 asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), meninggal karena sakit.
2. Sugito Adi Harjo (84) – Kloter 1 asal OKU Timur, juga wafat karena sakit.
3. Bakri Junaidi Abas (58) – Kloter 6 asal Bangka Selatan, dilaporkan meninggal akibat sakit.
4. Tarmizi Azhari Usman (70) – Kloter 8 asal Bangka, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Madinah.
BACA JUGA:Ajak Warga Menabung dan Sedekah Sampah
BACA JUGA:Beri Sambungan Listrik Gratis ke Masyarakat Tidak Mampu
"Mereka yang wafat selama penyelenggaraan ibadah haji akan dibadalhajikan oleh petugas resmi dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH), sehingga ibadah mereka tetap dianggap sah secara syariat," jelas Abdul Qudus saat diwawancarai di Palembang, Senin (26/5).
Lebih lanjut, Kemenag memastikan bahwa para jamaah haji yang meninggal dunia tersebut akan mendapatkan hak asuransi sesuai ketentuan.
Besaran asuransi didasarkan pada Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang telah dibayarkan oleh masing-masing jamaah.
BACA JUGA:Beri Sambungan Listrik Gratis ke Masyarakat Tidak Mampu