Diduga Usai Cekcok dengan Pacar : Pemuda di Palembang Ditemukan Begini !

Sabtu 03 May 2025 - 21:33 WIB
Reporter : Romi
Editor : Dahlia

Dalam beberapa bulan terakhir, ia juga sering terlihat murung dan menyendiri.

Beberapa tetangga menduga korban tengah menghadapi tekanan berat, meski tidak pernah mengutarakannya secara terbuka.

“Belakangan ini memang dia sering kelihatan melamun di depan rumah. Kami pikir biasa saja. Tapi ternyata dia mungkin menyimpan beban pikiran berat,” ujar Rizal, salah satu tetangga korban.

Beberapa warga lainnya menyebutkan bahwa hubungan korban dengan pasangannya memang kerap mengalami pasang surut.

“Kadang malam-malam terdengar suara ribut, entah lewat telepon atau langsung datang. Tapi kami tidak pernah menyangka akan berujung seperti ini,” tambah seorang ibu rumah tangga yang enggan disebut namanya.

Kompol Alex juga meminta agar masyarakat tidak berspekulasi atau menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait penyebab kematian korban.

Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan belum menyimpulkan motif pasti dari kejadian tersebut.

“Kami minta masyarakat bijak dalam menanggapi informasi. Jangan mudah menyebarkan kabar yang belum jelas sumbernya. Kita sedang mendalami semua kemungkinan,” ujarnya.

Ia juga mengimbau warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan sosial, terutama jika ada tanda-tanda seseorang mengalami gangguan emosional atau tekanan batin.

“Kalau ada tetangga atau kerabat yang terlihat depresi, cobalah dekati dan bantu. Bisa jadi tindakan kecil bisa mencegah kejadian tragis seperti ini,” pesan Kompol Alex.

Kasus Yadi menambah daftar panjang kasus bunuh diri yang dilatarbelakangi oleh persoalan hubungan asmara di Palembang dan sekitarnya.

Berdasarkan data sementara dari pihak kepolisian, sepanjang awal tahun 2025, sudah tercatat beberapa kasus serupa di wilayah hukum Polrestabes Palembang.

Psikolog lokal menyatakan bahwa tekanan emosional yang tidak disalurkan secara sehat sering kali menjadi pemicu tindakan ekstrem seperti ini.

Kurangnya akses terhadap konseling atau dukungan psikologis juga memperparah kondisi mental korban.

Kematian tragis Yadi menjadi pengingat bahwa persoalan pribadi, terutama terkait hubungan asmara, tidak boleh dianggap sepele.

Komunikasi sehat, dukungan dari lingkungan sekitar, dan keterbukaan dalam menyampaikan tekanan batin bisa menjadi kunci untuk mencegah tindakan nekat.

Kategori :