Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar: 15.749 kendaraan, menurun 213,41 persen.
Tol Indrapura - Kisaran: 25.018 kendaraan, naik 234,38 persen.
Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat (Kuala Tanjung - Sinaksak): 23.490 kendaraan, turun 197,98 persen.
BACA JUGA:Tol Palembang-Betung Beroperasi Fungsional H-7 Lebaran 2025
BACA JUGA:Ruas Tol Trans Sumatra Ditargetkan Tersambung Medan 2031 : HK Siapkan Investasi Rp161 Triliun !
Tol Binjai - Langsa (Binjai - Pangkalan Brandan): 26.029 kendaraan, meningkat 262,3 persen.
Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 2-6 (Seulimeum - Baitussalam): 11.765 kendaraan, naik 283,10 persen.
Selain ruas tol operasional, ruas tol fungsional juga mencatat volume kendaraan yang cukup tinggi.
Total sebanyak 15.907 kendaraan tercatat melintas di tol fungsional, dengan rincian:
Tol Pekanbaru - Padang (Padang - Sicincin): 9.602 kendaraan.
Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1 (Seulimeum - Padang Tiji): 4.106 kendaraan.
Tol Palembang - Betung (Kramasan - Pangkalan Balai): 2.199 kendaraan.
Hutama Karya menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik yang menggunakan JTTS.
"Kami berupaya menciptakan pengalaman mudik yang nyaman dan aman bagi seluruh pengguna jalan," ujar Adjib Al Hakim.
Dengan lonjakan arus lalu lintas yang signifikan, Hutama Karya terus melakukan berbagai langkah mitigasi, termasuk memastikan kesiapan infrastruktur dan personel di lapangan guna menghindari potensi kendala di perjalanan.
Peningkatan trafik yang terjadi menunjukkan pentingnya JTTS sebagai jalur utama mudik dan arus balik Lebaran di Sumatera.