KORANPALPOS.COM - Kehadiran Alquran pertama kali bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, sehingga peristiwa turunnya Alquran atau Nuzulul Quran memiliki hubungan erat dengan bulan penuh berkah ini.
Peristiwa ini menjadi salah satu momen penting dalam sejarah Islam, di mana wahyu pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai petunjuk bagi umat manusia.
Nuzulul Quran merupakan peristiwa diturunkannya wahyu Allah SWT (Alquran) kepada Nabi Muhammad Saw. melalui perantara Malaikat Jibril as secara berangsur-angsur.
Ketika itu, Rasulullah sedang berkhalwat (menyendiri) di Gua Hira untuk beribadah dan merenung.
BACA JUGA:Istirahat Berkala dan Peregangan Tubuh Selama Mudik
BACA JUGA:Hidangan Wajib Berbuka Puasa
Nabi Muhammad Saw. menerima wahyu pertama ketika berusia 40 tahun.
Berdasarkan peta kota Makkah, Gua Hira terletak di Gunung Jabal Nur, sekitar 6 km di sebelah utara kota Makkah.
Gua ini memiliki ukuran yang cukup kecil, dengan panjang sekitar 2 meter, lebar 1,3 meter, dan tinggi 1,5 meter.
Di tempat inilah Malaikat Jibril datang dan menyampaikan wahyu pertama kepada Nabi Muhammad Saw., yaitu Surah Al-Alaq ayat 1-5.
BACA JUGA:Ramadan Momentum Mewujudkan Ekonomi Madani
BACA JUGA:Serahkan 100 Paket Sembako untuk Kaum Dhuafa
Meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai hari pertama turunnya Alquran, secara umum umat Islam di Indonesia memperingati Nuzulul Quran pada tanggal 17 Ramadhan.
Hal ini merujuk pada firman Allah dalam Surah Al-Anfal ayat 41 yang berbunyi:
"Jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) pada hari Furqan, yaitu pada hari bertemunya dua pasukan." (QS. Al-Anfal [8]: 41)