KORANPALPOS.COM - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru mendampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid dalam kunjungan kerjanya ke Sumatera Selatan untuk melaksanakan penyerahan Sertifikat Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI AD.
Acara ini berlangsung di Puslatpur Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur pada Rabu (12/3/2025) siang.
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru mengungkapkan bahwa kedatangan Menteri ATR/BPN ke OKU Timur menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi warga Sumsel, khususnya masyarakat yang berada di wilayah OKU Raya, yang meliputi Kabupaten OKU, Kabupaten OKU Timur, dan Kabupaten OKU Selatan.
Pasalnya, lahan Puslatpur ini terletak di ketiga kabupaten tersebut.
BACA JUGA:Perumda Tirta Raja Menanggapi Demo Terkait Kenaikan Tarif Air Minum di OKU
BACA JUGA:Tiga Kapolres di Wilayah MLM Masuk Daftar Rotasi : Ini Jabatan Baru dan Pengganti Mereka !
Meskipun Puslatpur berfungsi sebagai lokasi latihan militer, Herman Deru menegaskan bahwa keberadaannya telah terjalin dengan harmonis dengan masyarakat setempat.
Ia menyatakan bahwa selama dirinya menjabat sebagai Bupati OKU Timur selama 10 tahun, hubungan antara Puslatpur dan masyarakat sekitar selalu berjalan baik tanpa adanya konflik.
"Dalam kapasitas saya waktu itu sebagai Bupati, kemitraan antara pemerintah daerah dan Puslatpur selalu terjalin dengan baik. Tidak pernah ada konflik yang timbul dari keberadaan fasilitas latihan tempur ini," jelasnya.
Lebih lanjut, Herman Deru mengungkapkan bahwa ketika ia menjabat sebagai Gubernur Sumsel pada periode 2018-2023, dirinya juga pernah mengalokasikan dana sebesar Rp21 miliar untuk membantu pembangunan infrastruktur, termasuk jalan dan fasilitas di sekitar kompleks Puslatpur.
BACA JUGA:Siswi SDN 1 Sukaraja OKI Tenggelam di Sungai Komering : Tim SAR Lakukan Pencarian
BACA JUGA:Rawa-Rawa di Batu Ampar OKI Terdeksi Ada Serpihan Emas : Warga Berbondong-Bondong Mendulang
Di hadapan Menteri ATR/BPN dan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Gubernur Herman Deru menekankan bahwa masyarakat sekitar ikut merasa gembira dengan penyerahan sertifikat tersebut.
Sebab, Puslatpur ini kerap dijadikan lokasi latihan tempur berskala internasional yang selalu dinantikan oleh warga sekitar.
"Latihan militer internasional yang digelar di Puslatpur ini bukan hanya meningkatkan kemampuan militer kita, tetapi juga berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat setempat. Banyak masyarakat yang memanfaatkan momen ini untuk membuka usaha, mulai dari penyewaan rumah, warung makan, hingga jasa transportasi," jelasnya.