KORANPALPOS.COM - Selama 18 tahun terakhir, Nissan GT-R R35 telah menjadi ikon dalam dunia otomotif, mewakili kecepatan, ketangguhan, dan teknologi mutakhir dari pabrikan asal Jepang ini.
Namun, era keemasan ‘Godzilla’ akhirnya mencapai titik akhir.
Per 28 Februari lalu, Nissan Jepang mengumumkan bahwa mereka tidak lagi menerima pemesanan untuk GT-R R35.
Artinya, produksi mobil legendaris ini hanya akan berlanjut untuk memenuhi pesanan yang sudah masuk, sebelum akhirnya dihentikan untuk selamanya.
BACA JUGA:Mengenal Jeep J-10 4x4 Tahun 1977 : Perpaduan Klasik, Kuat, dan Tangguh
BACA JUGA:Caterpillar Hadirkan Truk Pikap 2025 : Performa Bertenaga, Desain Kokoh, dan Teknologi Canggih
Langkah ini sekaligus menjadi penanda bahwa masa depan Nissan GT-R kini bergantung pada penerusnya, GT-R R36.
Walau belum ada kejelasan kapan R36 akan meluncur, satu hal yang pasti: R35 akan segera menjadi barang koleksi yang semakin sulit didapat.
Perjalanan Sang "Supercar Killer"
GT-R R35 pertama kali menyapa dunia di ajang Tokyo Auto Show 2007, dan langsung mencuri perhatian pecinta otomotif.
BACA JUGA:Inovasi Anak Bangsa : MORINO MOTO EV, Motor Listrik Tangguh untuk Mobilitas Cepat dan Senyap
BACA JUGA:Maung Garuda : SUV Premium dengan DNA Militer untuk Pejabat Negara
Dijuluki "Godzilla" oleh para penggemarnya, mobil ini dikenal sebagai pembunuh supercar berkat performanya yang luar biasa dan harga yang lebih terjangkau dibanding rival-rivalnya dari Eropa.
Sepanjang masa baktinya, R35 mengalami beberapa pembaruan besar. Facelift pertama terjadi pada tahun 2010, disusul penyempurnaan lebih lanjut di 2016 dan terakhir pada 2023.
Setiap versi terbaru selalu menghadirkan peningkatan aerodinamika, teknologi, serta tenaga mesin yang semakin buas.