Jalinsum Muara Enim - Palembang Membahayakan

Senin 24 Feb 2025 - 21:44 WIB
Reporter : Fahrozi
Editor : Isro Antoni

KORANPALPOS.COM - Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) terutama di ruas jalan Palembang - Muara Enim cukup membahayakan dan rawan lakalantas terutama pada musim hujan dan malam hari. Pasalnya, Jalinsum banyak berlobang dan cukup parah sehingga sering membuat para pengguna jalan terjebak dan menjadi penyebab lakalantas.

Dari pengamatan di lapangan, Senin 24 Februari 2025 hampir di sepanjang Jalinsum Muara Enim - Palembang cukup banyak ditemui kondisi jalan yang rusak dan berlobang dengan berbagai diameter.

Namun ada beberapa titik yang sangat parah diantaranya seperti di depan SPBU Lembak, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, didepan Rumah Makan Makmur Desa Simpang Tanjung, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, hampir di setiap pintu perlintasan Kereta Api dan beberapa jalan menikung sehingga sangat menganggu keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan.

Menurut salah seorang pengguna jalan Wijaya (40) warga Jakarta, bahwa sudah beberapa tahun tidak pulang kampung, dan kebenaran tahun ini ia sengaja pulang duluan sebelum puasa sebab lebaran nanti rencananya di kampung istrinya. Namun ia cukup kaget dengan kondisi Jalinsum Palembang - Muara Enim sebab banyak lobang dan macet oleh Kereta Api sehingga sangat tidak nyaman dalam berkendaraan terutama bagi pemudik nantinya.

BACA JUGA:Imbau Laksanakan Pesantren Kilat dan Kajian Keislaman

BACA JUGA:Polisi Sahabat Anak Edukasi Kamselticarlantas

"Mobil saya dua kali terjebak lobang, sebab lobangnya tergenang air dan gelap. Siang nanti akan ke bengkel dahulu, sebab lobangnya dalam sekali. Tolong kepada pemerintah untuk memperbaikinya jangan sampai ada yang celaka sebab kami sudah bayar pajak. Sebab kami jarang pulang tentu tidak tahu kondisi jalannya," harapnya.

Ketika dikonfirmasi ke Kadis PUPR Kabupaten Muara Enim melalui Sekretaris PUPR Kabupaten Muara Enim Iwan Setiawan SE MM, mengatakan bahwa pihaknya secara lisan sudah melaporkan perihal kerusakan tersebut ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumsel sebagai pihak yang berwenang menanganinya. 

Namun untuk secara tertulis memang belum, sebab pihaknya akan melakukan inventaris dahulu dilokasi mana saja yang mengalami kerusakan tersebut.

BACA JUGA:Gelar Rakor Perdana, Wabup Netta Siap Wujudkan Pelayanan Prima untuk Warga Banyuasin

"Memang ada yang parah dibeberapa titik, tetapi pihaknya hanya sifatnya melaporkan saja bukan kewenangan kabupaten karena statusnya jalan nasional," ujarnya.(ozi)

Kategori :