Selain itu, minyak yang digunakan untuk menggoreng harus benar-benar panas agar kremesan bisa terbentuk dengan baik dan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
Selain itu, penambahan bumbu seperti kunyit, bawang putih dan ketumbar dalam adonan dapat memberikan rasa yang lebih gurih.
Proses penggorengan juga harus dilakukan dengan teknik menuangkan adonan dari ketinggian tertentu agar terbentuk tekstur yang ringan dan renyah.
Seiring dengan berkembangnya inovasi kuliner kini terdapat berbagai variasi kremesan ayam.
BACA JUGA:Pempek Kapal Selam 1 Telur Utuh Anti Meleber
BACA JUGA:Soto Bandung : Kuliner Khas Sunda yang Lezat dan Kaya Manfaat
Beberapa di antaranya dibuat dengan tambahan keju, bubuk cabai atau bahkan rasa manis seperti madu dan karamel.
Selain itu, ada juga yang mencoba mengganti bahan utama dengan tepung alternatif untuk menciptakan versi yang lebih sehat.
Tidak hanya dihidangkan sebagai pelengkap ayam goreng kini kremesan juga sering dijual secara terpisah dalam bentuk kemasan siap makan.
Hal ini membuat para penggemar kuliner bisa menikmati kriuk khas ini kapan saja tanpa harus memasaknya sendiri.
BACA JUGA:Telur Orak-Arik: Sajian Sederhana yang Lezat dan Bergizi
BACA JUGA:Terasi: Bumbu Khas Nusantara yang Kaya Aroma dan Rasa
Kremesan ayam adalah salah satu bukti bahwa inovasi dalam dunia kuliner bisa menghasilkan sesuatu yang sederhana tetapi begitu digemari.
Dengan teksturnya yang renyah dan rasa gurihnya yang khas tidak heran jika kremesan ayam terus menjadi favorit banyak orang.
Bagi pecinta kuliner kriuk, menikmati ayam goreng tanpa kremesan rasanya seperti ada yang kurang.
Jadi, apakah Anda termasuk penggemar kremesan ayam?*