KORANPALPOS.COM - Mitsubishi Lancer Evolution VII 2003 bukan sekadar sedan sport biasa.
Mobil ini adalah warisan langsung dari dunia reli, dibangun dengan teknologi canggih yang menjadikannya salah satu ikon performa terbaik di era awal 2000-an.
Sebagai penerus Evolution VI, Evo VII membawa berbagai peningkatan signifikan, menjadikannya lebih cepat, lebih tajam, dan lebih mendominasi di segala medan.
Dengan mesin legendaris 2.0 liter turbocharged 4G63 inline-four, Evo VII siap meledakkan adrenalin siapa pun yang duduk di balik kemudinya.
BACA JUGA:Performa mesin Toyota GR Supra 3.0 Premium 2021
BACA JUGA: Land Rover Discovery 1997 : Desain Ikonik, Performa Tangguh dan Nilai Koleksi Tinggi
Mesin ini secara resmi menghasilkan 276 tenaga kuda dan torsi 282 lb-ft, namun banyak penggemar dan tuner yang percaya bahwa angka sebenarnya jauh lebih besar.
Dengan sistem all-wheel drive (AWD) canggih dan teknologi terbaru di masanya, mobil ini mampu memberikan akselerasi eksplosif dan responsivitas luar biasa, baik di jalan raya maupun lintasan reli.
Menguasai Setiap Tikungan
Salah satu inovasi terbesar yang diperkenalkan pada Evo VII adalah Active Center Differential (ACD) dan Super Active Yaw Control (AYC).
BACA JUGA:Mengungkap Kehebatan Mercedes-Benz Unimog 416: Truk 4x4 Legendaris yang Tidak Tertandingi
BACA JUGA:Volkswagen Siapkan Mobil Listrik Murah Rp300 Jutaan : Resmi Diperkenalkan Maret 2025 !
Teknologi ini bukan sekadar gimmick—mereka benar-benar mengubah cara Evo VII berbelok dan berakselerasi di tikungan.
Active Center Differential (ACD) berfungsi untuk membagi tenaga secara dinamis antara roda depan dan belakang, memberikan traksi optimal di berbagai kondisi jalan.
Super Active Yaw Control (AYC) memungkinkan distribusi torsi ke roda belakang secara individual, sehingga memberikan stabilitas ekstra dan kemampuan menikung yang lebih tajam.