"Tim transisi ini untuk membantu program-program Cak, dan Pak Pj Walikota sudah mensuport, termasuk Pak Ketua dan anggota DPRD sudah menyuport program-program Cak ini," katanya.
BACA JUGA:Santap Makanan Bergizi Gratis dengan Siswa SMA Hang Tuah
BACA JUGA:Biaya Haji Bisa Turun Lagi : Pemerintah Sedang Hitung Opsi !
Ketika ditanya apakah tim transisi tersebut juga membahas penggunaan anggaran APBD Kota Prabumulih 2025 selama pasangan calon walikota dan wakil walikota terpilih belum dilantik, H Arlan menegaskan bahwa hal itu tidak dilakukan.
"Yang jelasnya, Kalu Cak dilantik baru jalan. Apalagi Pak Ketua mendukung dan Pak Pj mendukung Cak, pasti masyarakat akan merasakan suatu perubahan untuk kesejahteraan masyarakat," tegasnya.
H Arlan juga menjelaskan bahwa hingga saat ini APBD Kota Prabumulih belum dapat digunakan karena masih dalam tahap evaluasi oleh Gubernur.
"Masih evaluasi," imbuhnya.
Meskipun APBD belum dapat digunakan, H Arlan menyatakan bahwa dirinya telah menggunakan dana pribadi untuk menjalankan program-program awal.
"Termasuk soal PDAM yang tidak jalan, Cak sudah minta bantu dengan PLN dan PLN sudah siapkan dan petang ini sudah dipasang," pungkasnya.