Di sisi lain, bawang putih bonggol mengalami penurunan lebih signifikan sebesar 3,72 persen atau Rp1.600, menjadi Rp41.410 per kg.
Cabai merah keriting menunjukkan tren kenaikan harga sebesar 1,10 persen atau Rp570, sehingga mencapai Rp52.430 per kg.
Namun, cabai rawit merah mengalami penurunan harga yang cukup tajam sebesar 11,88 persen atau Rp8.690, sehingga harganya turun ke level Rp64.470 per kg.
BACA JUGA:Harga Pangan Awal Tahun 2025 : Cabai Rawit Turun Jadi Rp56.690 per Kilogram !
BACA JUGA:Harga Pangan Akhir Tahun 2024 : Cabai Rawit Merah Tembus Rp57.040 per Kilogram !
Harga daging sapi murni mengalami penurunan sebesar 2,96 persen atau Rp4.010, menjadi Rp131.390 per kg.
Sebaliknya, harga daging ayam ras naik 2,11 persen atau Rp800, sehingga kini berada di level Rp38.690 per kg.
Sementara itu, harga telur ayam ras turun 1,85 persen atau Rp570, menjadi Rp30.190 per kg.
Harga kedelai biji kering impor mencatat penurunan 4,13 persen atau Rp430, menjadi Rp9.970 per kg.
Sementara itu, gula konsumsi mengalami kenaikan sebesar 0,67 persen atau Rp120, sehingga harganya menjadi Rp18.150 per kg.
Minyak goreng kemasan sederhana mencatat penurunan sebesar 2,60 persen atau Rp500, menjadi Rp18.710 per kg.
Minyak goreng curah juga mengalami penurunan harga sebesar 4,85 persen atau Rp850, menjadi Rp16.660 per kg.
Komoditas tepung terigu curah mengalami kenaikan sebesar 3,76 persen atau Rp370, sehingga harganya kini menjadi Rp10.220 per kg.
Kenaikan serupa terjadi pada tepung terigu non-curah, yang naik 3,97 persen atau Rp510, menjadi Rp13.360 per kg.
Jagung di tingkat peternak mencatat kenaikan yang signifikan sebesar 29,81 persen atau Rp1.890, sehingga mencapai Rp8.230 per kg.
Di sisi lain, harga garam halus beryodium turun sebesar 12,13 persen atau Rp1.380, menjadi Rp10.000 per kg.