KORANPALPOS.COM - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat kenaikan harga referensi (HR) biji kakao untuk periode Desember 2024.
Faktor utama kenaikan ini adalah tingginya curah hujan di Afrika Barat, salah satu produsen utama kakao dunia, yang menyebabkan terbatasnya produksi komoditas tersebut.
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Isy Karim, menyatakan bahwa harga referensi biji kakao periode Desember 2024 mencapai 7.735,97 dolar AS per metrik ton (MT).
BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 4 Desember 2024 : Turun Tipis Rp1.000, Kini Rp1,513 Juta per Gram
Angka ini mengalami peningkatan sebesar 3,87 persen atau naik 287,95 dolar AS dibandingkan periode sebelumnya.
“Peningkatan harga ini tidak terlepas dari ketidakseimbangan antara permintaan dan produksi. Permintaan global terus meningkat, sementara produksi di Afrika Barat terganggu akibat curah hujan yang tinggi,” ujar Isy Karim melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu 4 Desember 2024.
Kenaikan harga referensi ini juga memengaruhi Harga Patokan Ekspor (HPE) biji kakao.
BACA JUGA:Kenaikan Gaji 6.5 Persen, Masih Belum Imbang Dengan Harga Sembako
BACA JUGA:Harga BBM Naik per Desember 2024 : Berikut Daftar Harga BBM Terbaru di Seluruh SPBU !
Untuk Desember 2024, HPE biji kakao ditetapkan sebesar 7.318 dolar AS per MT, naik 3,99 persen atau sebesar 281 dolar AS dari bulan sebelumnya.
Namun, kenaikan HR dan HPE ini tidak memengaruhi Bea Keluar (BK) biji kakao, yang tetap ditetapkan sebesar 15 persen.
Penetapan ini merujuk pada Kolom 4 Lampiran Huruf B pada PMK Nomor 38 Tahun 2024.
BACA JUGA:Garuda Indonesia Turunkan Harga Tiket Mulai Desember 2024: Dorong Mobilitas Masyarakat !
BACA JUGA:Daftar 11 Merek Lokak Penerima Penghargaan 'Local Heroes Brand 2024'