Selain itu, udang juga mengandung omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Kandungan mineral seperti seng, selenium, dan yodium dalam udang juga penting untuk menjaga daya tahan tubuh, memperbaiki sistem kekebalan tubuh, serta mendukung fungsi tiroid.
Namun, penting untuk diingat bahwa ebi furai biasanya digoreng dengan minyak, sehingga kadar lemak dan kalori dalam hidangan ini bisa meningkat.
Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi ebi furai secara bijak agar manfaat kesehatannya tetap optimal tanpa berlebihan dalam asupan kalori.
Di Indonesia, ebi furai telah menjadi bagian dari kuliner yang digemari masyarakat.
Makanan ini mudah ditemui di restoran-restoran Jepang yang semakin berkembang di berbagai kota besar.
Selain itu, semakin banyak warung makan atau kedai yang menyajikan ebi furai sebagai salah satu menu andalan mereka.
Ebi furai juga sering dijadikan menu pilihan dalam acara-acara spesial, seperti pesta ulang tahun, pernikahan, atau acara perusahaan, berkat kelezatannya yang dapat disukai oleh banyak orang.
Variasi lainnya, seperti "ebi furai roll" atau "ebimbap ebi furai" juga mulai muncul, menambahkan pilihan bagi pecinta kuliner yang ingin menikmati hidangan ini dalam bentuk yang lebih kreatif.
Ebi furai adalah salah satu hidangan yang menggabungkan cita rasa yang lezat dengan kepraktisan dalam penyajian.
Dengan bahan utama udang yang digoreng dalam balutan tepung roti, hidangan ini tidak hanya mengundang selera, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh.
Terlepas dari popularitasnya di Jepang, ebi furai kini telah menjadi bagian dari kuliner Indonesia yang tak terpisahkan.
Dengan tekstur yang renyah dan rasa udang yang manis, ebi furai cocok dinikmati kapan saja dan di mana saja.
Bagi siapa pun yang belum mencoba ebi furai, ini adalah hidangan yang sangat direko*